Pasca Kerusuhan, 21 Napi Sialang Bungkuk Dievakuasi ke Rutan Rengat

Senin, 08 Mei 2017

INHILKLIK.COM, RENGAT – Pasca kerusuhan yang terjadi di Rumah Tahanan (Rutan) di Sialang Bungkuk Kecamatan Tenayan Raya Pekanbaru yang menyebabkan 448 narapidana (napi) kabur dari Rutan, maka sebanyak 21 napi dievakuasi ke Rutan Rengat.

Hal ini diungkapkan Kepala Rutan Rengat Bejo Amd IP SH MH. Dirinya bahkan membenarkan adanya 21 napi dari Rutan Sialang Bungkuk yang dievakuasi ke Rutan Rengat pada hari Minggu (6/5/2017) kemaren.

“Benar adanya bahwa hari Minggu (7/5/2017) sekira pukul 12.30 WIB aebanyak 21 napi Rutan Sialang Bungkuk tiba di Rutan Rengat,” ujar Kepala Rutan tersebut kepada Koranriaunet.

Dijelaskannya bahwa bertambahnya napi sebanyak 21 orang, makan jumlah napi yang ada bertambah menjadi sebanyak 417 orang.

“Total jumlah napi setelah ditambahkan dari 21 napi Sialang Bungkuk maka jumlahnya sebanyak 417 napi,” ungkap Bejo.

Sementara itu kapasitas normal yang dapat ditanggung untuk Rutan Kelas II B hanya mencakup 175 napi. Dengan demikian jumlah tahanan saat ini sudah terbilang over kapasitas.

“Walau terbilang over kapasitas, kita tetap berupaya bekerja semaksimal mungkin untuk selalu meningkatkan keamanan dan keharmonisan antara napi dengan petugas, dan tingkat keamanan juga. Kita ada 4 petugas keamanan guna memperketat agar tidak ada konflik yang terjadi.” tuturnya.

Sementara itu, Bejo yang dikenal tegas dan ramah menjelaskan, dalam meningkatkan keamanan dan keharmonisan dirinya juga selalu mengingatkan kepada petugas agar tidak sekali-kali memungut uang terhadap para tahanan atau sering disebut pungutan liar (pungli).

Saya tegaskan juga kepada petugas agar kiranya tidak melakukan tindakan pungli terhadap para tahanan, jika pun ada, para napi tidak usah malu untuk melapor kepada saya, maka akan saya tindak lanjuti.” tegas Bejo. (krn)