INHILKLIK.COM, SULTENG - Warga Pantai Nirwana, Kelurahan Sulaa, Kecamatan Betoambari, Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, Senin (4/12) dikejutkan dengan penemuan seekor ular piton atau ular sanca kembang (Python reticulatus) raksasa sepanjang 8 meter.

Ular tersebut masuk ke area pemukiman warga diduga hendak memangsa hewan ternak milik warga.

Keberadaan ular itu pertama kali ditemukan oleh La Ode Musilin, salah satu warga sekitar.“Awalnya saya lagi mengusir segerombolan monyet. Pas mau balik saya lihat ekornya, saya kaget dan langsung lari memanggil warga,” kata La Ode.

Tak lama kemudian, beberapa warga menuju ke lokasi perkebunan warga yang tak jauh dari pemukiman warga. Kemudian, warga dengan menggunakan tali, tombak, dan kayu berusaha menangkap ular sanca kembang tersebut.

Hampir 1 jam lamanya proses penangkapan itu. Setelah berhasil ditangkap, ular tersebut kemudian diikat lalu dibawa ke tengah pemukiman warga.

“Memang di belakang rumah warga ini banyak anak-anak melihat ular-ular kecil jenis piton ini. Ada sekitar 20 ekor. Banyak ditemukan ular ini dengan ukuran kecil-kecil,” ujar La Ode Musilin.

Dia menduga, ular sanca kembang ini merupakan induk dari ular-ular kecil yang sudah ditangkap warga sebelumnya. “Ular ini kami bunuh. Kami khawatir kalau dilepaskan atau dibiarkan akan menyerang warga di sini,” ucapnya.

Sumber: pojoksatu.id