INHILKLIK.COM, JAKARTA - Sebuah laporan mengejutkan dari Rusia mengungkap bagaimana ribuan gadis muda menjual keperawanan mereka secara online.

Wanita muda tersebut rupanya direkrut oleh jaringan spesialis yang menghubungkan mereka dengan pengusaha kaya dan mengumpulkan sejumlah biaya. Mereka biasanya meminta bayaran yang berkisar antara beberapa ratus sampai puluhan ribu poundsterling.

Rata-rata, jaringan ini menjual sekitar 10 perawan sebulan, dan akan mengambil persentase dari setiap penjualan. Harga keperawanan bisa dijual mulai dari £250 (Rp4,7 juta) hingga 20.000 (Rp379 juta).

Dalam kasus lain, banyak juga perempuan mengiklankan diri mereka sendiri di forum dan situs kencan.

 

Beberapa wanita mengatakan bahwa mereka telah membeli apartemen dengan dana yang dikumpulkan oleh penjualan keperawanan.

Lena, 18, dari Moskow mengatakan, "daripada hanya kehilangan keperawanan saya, lebih baik jika saya menghasilkan sejumlah uang darinya."

Mereka yang menjual keperawanan diharuskan menunjukkan sertifikat medis yang memastikan mereka belum berhubungan seks. Tapi banyak juga wanita yang menjalani operasi untuk mengembalikan hymens mereka "untuk mendapatkan uang di pasar yang menguntungkan".

Elena, 22, dari Moskow mengaku bahwa dia telah menjual 'keperawanan' dua kali dan tidak berencana untuk berhenti. "Ini sekarang pekerjaan saya," katanya.

Wanita lainnya, Dasha, 19 tahun mengatakan, "Ini bukan prostitusi. Saya ingin bertemu dengan orang kaya dan mencoba menjalin hubungan dengannya."

Sementara Rita, 18 tahun, dari Rostov mengatakan, "Untuk memulai bisnis, Anda butuh modal. Anda tidak bisa membuat banyak pekerjaan biasa, tapi di sini Anda bahkan tidak perlu melakukan apapun."

 

 

metro.uk