Menguak Alat Canggih yang Sering Dipakai Pencuri Mobil

Kamis, 22 Februari 2018

INHILKLIK.COM, JAKARTA - Semakin canggih mobil dewasa ini ternyata turut membuat para pencuri terus meningkatkan ilmu untuk melakukan pembobolan. Salah satu kemampuan yang banyak mereka miliki adalah merusak sistem mobil yang sudah dibekali kunci remote.

Terdengar mengejutkan. Tetapi itulah faktanya. Menurut National Insurance Crime Bureau di Amerika Serikat --badan yang getol memerangi penipuan asuransi, mereka telah menemukan metode yang acap dilakukan para pencuri. Di kalangan para bandit, mereka menyebut sebagai 'perangkat misterius'.

Ya, mobil dengan kunci remote bisa mereka 'hack’. Hal ini bisa dilakukan karena pencuri mengetahui kelemahan dari kunci remote. "Saat ini Anda tidak bisa menghentikan tindakan pencurian dengan adanya model remote mobil yang saat ini beredar,” kata Roger Morris dari NICB, seperti dikutip Motor1.

Dalam melakukan aksinya, para pencuri cukup menggunakan dua cara sederhana. Pertama mendekati mobil sasaran yang akan dicuri ketika pengemudi menaiki kendaraannya, dan dia akan menangkap kode yang terdapat di dalam remote mobil tersebut dengan alat khusus yang dimiliki.

Setelah mendapatkan kode yang ada pada remote mobil incarannya, kode itu akan dikirimkan ke sebuah perangkat lain. Cukup dengan dua cara tersebut, maka ketika pengemudi meninggalkan mobil, pencuri akan mudah membuka dan menyalakan mobil incarannya.

Maka itu Roger mengimbau agar pemilik mobil lebih waspada terhadap aksi pencurian yang tergolong canggih ini. Pemilik mobil bisa menambah sistem keamanan tambahan, seperti pengunci setir dan juga GPS.

NICB sendiri sudah menguji perangkat misterius itu 35 kendaraan baik dalam kondisi baru dan bekas. Dari 35 mobil yang diuji coba, 19 berhasil dibuka dengan perangkat itu. Mereka juga bisa mematikan mesin dan menyalakannya kembali.

"Kami sekarang melihat sendiri bahwa perangkat ini bekerja," kata Presiden NICB Joe Wehrle. "Mungkin mereka tidak bisa merusak semua model, tetapi tentu saja mereka bisa menargetkan mobil apa yang diburu dan mencurinya dengan mudah," katanya lagi.

sumber: viva.co.id