Pemburu Babi Ditemukan Tewas

Selasa, 02 April 2019

INHILKLIK.COM, DUMAI - Erwin Nainggolan (43), warga Jalan Garuda Desa Bukit Nenas, Kecamatan Bukit Kapur, Kotamadya Dumai, Jumat (29/3) sekitar pukul 12.00 WIB ditemukan warga sudah tidak bernyawa di kebun sawit milik Rambe di Dusun Muda Desa Pamesi, Kecamatan Bathin Solapan, Kabupaten Bengkalis.

Penemuan mayat tersebut membuat warga sekitar heboh. Apalagi sebelumnya pada Senin (25/3) pagi korban pergi dari rumah untuk berburu babi. Namun setelah tidak ada komunikasi, timbul kecurigaan keluarga dan berusaha mencari korban dan ternyata saat ditemukan korban tidak bernyawa lagi. Atas penemuan mayat tersebut warga melaporkan kepada pihak Polsek Mandau melalui Bhabinkamtibmas Desa Pamesi. 

Kapolres Bengkalis AKBP Yusup Rahmanto, melalui Kapolsek Mandau Kompol Ricky Ricardo, membenarkan penemuan mayat tersebut. Saat ditemukan di TKP, ada barang bukti berupa baju kaos lengan panjang warna hitam dan celana traning panjang warna biru serta tas milik korban. 

Ditambahkan Kapolsek, berdasarkan keterangan adik korban bahwa korban meninggalkan rumah pada hari Senin (25/3) pagi untuk berburu babi atau menjerat babi. Terakhir, Senin sore masih berkomunikasi menggunakan telepon seluler dengan korban. Akan tetapi keesokan harinya korban tidak pulang dan nomor telepon tidak bisa di hubungi.

‘’Karena merasa curiga, lalu istrinya memberitahukan kepada tetangga dan keluarga, sehingga dilakukan pencaharian. Dan pada hari Jumat (29/3) sekira pukul 12.00 WIB korban ditemukan sudah meninggal dunia di TKP. Selanjutnya melaporkan kepada pihak Bhabinkamtibmas. Kemudian Bhabinkamtibmas menghubungi piket SPK , Reskrim dan Intel Polsek Mandau untuk mendatangi TKP,’’ jelas Ricky. 

Selanjutnya diketahui jika tidak ada barang barang korban yang hilang sesuai yang diketahui keluargannya. Lalu korban dibawa ke RSUD Mandau.

‘’Dari hasil pemeriksaan yang di lakukan oleh di RSUD Mandau bahwa ditubuh korban tidak ditemukan tanda tanda kekerasan.Setelah dilakukan pemeriksaan oleh di RSUD selanjutnya korban dibawa keluarganya untuk selanjutnya dimakamkan,’’ pungkasnya.