INHILKLIK.COM, SUMATRA SELATAN - Tersiar kabar, Deri Pramana, pelaku pembunuhan kasir cantik, Vera Oktaria tertangkap di Bogor. Namun kabar itu dibantah polisi. Kabid Humas Polda Sumsel, Kombes Pol Supriadi mengatakan, belum ada penangkapan.

Dikutip dari laman rakyatkucom, namun kabar terbaru kata Kombes Supriadi, adanya sidik jari pelaku di dinding yang identik dengan sidik jari Deri Pramana.

Deri Pramana adalah anggota TNI berpangkat Prada. Dia telah lari dari tugas dan sementara dicari kesatuannya.

Kapendam II Sriwijaya, Kolonel Inf Djohan Darmawan mengatakan, mereka telah membentuk tim untuk mencari Prada Deri Pramana.

Menurut Djohan, jika memang Prada Deri Pramana terbukti sebagai pelaku, pihaknya juga tak akan segan memprosesnya secara hukum.

Ibu Vera Oktaria, Suhartini (50) mengatakan, putrinya telah meminta putus dari Deri Pramana setelah empat tahun pacaran. Itu karena Deri kerap kasar dan tempramental.

Bahkan, Deri pernah mengancam akan membunuh Vera jika dia jatuh ke tangan pria lain.

Makanya diduga Deri kemudian disersi dari kesatuannya dan pada Selasa, 7 Mei 2019, dia kemudian menyergap Vera yang baru pulang dari bekerja sebagai kasir di salah satu minimarket.

Lalu dibawa ke Penginapan Sahabat Mulya, Sungai Lilin, Musi Banyuasin, Sumsel.

Di kamar 06, Vera dianiaya, dihabisi lalu dimutilasi. Kedua tangannya dipotong sampai siku, lalu disembunyikan di dalam kasur yang sudah disobek.