MERAYAKAN momen spesial seperti Hari Lebaran atau Jumatan tentunya membuat kita ingin terlihat rapi, bersih dan wangi. Aroma parfum pastinya bisa menambah kepercayaan diri dan membuat orang-orang di sekitar kita menjadi lebih nyaman.

Dikutip dari laman okezone, tak cuma sekadar harum saja, perihal wewangian ini bahkan sudah menjadi sunah Nabi. Namun, tahukah Anda perihal wewangian atau parfum favorit Nabi Muhammad SAW?

Nabi Muhammad (saw) dulu mencintai kebersihan dan aroma yang baik. Hal itu disorot dalam banyak hadits mengenai cintanya terhadap aroma- aroma yang baik seperti kesturi dan ambergris. Jika seseorang memberikan parfum, Nabi Muhammad SAW tidak akan pernah menolaknya.

Anas mengatakan bahwa: “Nabi SAW tidak akan menolak parfum.” (Al-Bukhari)

Parfum Favorit Nabi Muhammad SAW : Aroma Musk dan Ambergis

Nabi Muhammad dulu suka aroma musk dan ambergris. Dia berkata dalam sebuah hadits:“Aroma terbaik adalah parfum kesturi.” (At-Tirmidzi)

Diriwayatkan bahwa Muhammad bin Ali berkata: “Saya bertanya‘ Aisha: "Apakah Rasulullah SAW memakai parfum?" Dia menjawab: ‘Ya, parfum yang digunakan pria: Musk dan ambar.”

Abu Hurairah meriwayatkan bahwa Nabi Muhammad SAW bersabda: “Dia yang disajikan dengan bunga kemangi manis tidak boleh menolaknya, karena ringan dan baunya menyenangkan.” (Muslim)

Anas juga meriwayatkan: "Saya tidak pernah mencium bau ambergris atau musk sebagai harum seperti aroma tubuh Rasulullah dan saya tidak pernah menyentuh brokat atau sutra dan menemukan itu selembut tubuh Rasulullah." (Muslim)

Nabi Muhammad dulu selalu menggunakan parfum favorit setiap kali pergi untuk berdoa terutama dalam salat Jumat serta menyarankan para sahabat untuk melakukan hal serupa.

“Siapa pun yang mandi pada hari Jumat dan membersihkan dirinya sebanyak yang dia bisa dan menaruh minyak (di rambutnya) atau mengharumkan dirinya sendiri; dan kemudian mulai untuk salat dan tidak memaksa jalan antara dua orang (berkumpul di masjid untuk salat Jum'at), dan berdoa sebanyak yang ditulis untuknya dan tetap diam ketika Imam menyampaikan khutbah, semua dosanya di antara sekarang dan Jumat terakhir akan dimaafkan. "(Al-Bukhari)

‘Aisha menyatakan: “Saya akan memberikan banyak wewangian pada Rasulullah sampai-sampai Anda bisa melihat kilau di dahinya yang diberkati dan janggut yang diberkati.” 

Wewangian untuk Pria & Wanita

Nabi Muhammad SAW membedakan parfum untuk pria dan wanita. Beliau bersabda: “Parfum untuk pria adalah bau yang jelas tetapi yang warnanya tersembunyi dan parfum untuk wanita adalah mereka yang warnanya jelas tetapi bau yang disembunyikan.”

Untuk menghindari ketertarikan pada pria, seorang wanita tidak boleh memakai aroma apa pun di luar rumahnya, tetapi dia bebas dan sangat dianjurkan untuk mempercantik dirinya dan menggunakan parfum untuk menyenangkan suaminya di rumah.