INHILKLIK.COM, INHU - Menanamkam prilaku hidup sehat memang harus dilakukan sejak usia dini. Begitulah yang dilakukan oleh para mahasiswa Universitas Riau (Unri) yang makukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata alias Kukerta di Desa Perkebunan Sungai Lala, Kecamatan Sungai Lala, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu).

Para mahasiswa itu menggelar sosialisasi Prilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di SDN 004 Desa Perkebunan Sungai Lala, Senin (05/08/2019).

Tujuan diadakan kegiatan penyuluhan terebut adalah kurang pedulinya anak anak sekarang terhadap perilaku hidup bersih dan sehat. Dengan kegiatan sosialisasi PHBS diharpakan dapat meningkatkan kesadaran anak anak terhadap pentingnya perilaku hidup sehat.

"Harapan kita kesadaran anak-anak tentang kesehatan meningkat, seperti menjaga kesehatan gigi dan mulut yang optimal serta tangan yang berih dan bebas dari kuman bisa diterapkan dalam kehidupan sehari-hari," ujar Koordinator Desa, Kukerta Unri, Zainudin.

Zainudin menambahkan, lebih khususnya kegiatan itu untuk menanamkan pengetahuan tentang bagaimana pentingnya kesehatan gigi sejak anak usia dini sehingga dapat mengurangi resiko anak terkena kerusakan gigi seperti karies gigi dan karang gigi.

Selama sosialisasi para siswa dan siswi SDN 004 Perkebunan Sungai Lala diberikan materi tentang cara menggosok gigi dan cuci tangan yang baik dan benar dan mengetahui manfaatnya untuk kesehatan.

Setelah diberi materi, dengan dipandu para mahasiswa Kukerta dan didampingi para guru, para siswa langsung melakukan praktek cara menggosok gigi dan mencuci tangan yang baik dam benar sesuai dengam standar kesehatan.

Terlihat para murid sangat antusias mengukiti kegiatan sosialisasi PHBS, terlihat keseruan dan keingin tahuan siswa dalam mendengarkan materi dan pemutaran video tutorial cara menyikat gigi dan cuci tangan yang baik dan benar.

Ditambah lagi dengan pembrian doorprize pada sesi tanya jawab di akhir acara. Bagi siswa yang mampu menjawab mendapatkan hadiah.

"Kegiatan PHBS sangat bermanfaat bagi siswa karena dapat menjadi langkah awal dalam penerapan hidup bersih dan sehat dalam kehidupan sehari-hari. Kebanyakan anak-anak menganggap cuci tangan dan gosok gigi itu masalah kecil, padahal resiko yang ditimbulkannya sangat berpengaruh bagi kesehatan tubuh,“ ujar Elmia Sari selaku pemateri menambahkan. (*)