Awas !!!, Inilah 3 Virus Komputer Paling Membahayakan

Ahad, 07 September 2014

post

Virus Komputer
Ilustrasi virus komputer/Pricearea.com
INHILKLIK.COM - Virus komputer. Siapa yang tak membencinya saat ia sudah menyerang komputer kita? Apalagi kalau sampai menghapus data-data penting , rasanya sungguh menjengkelkan!

Beberapa virus komputer sudah menjadi semacam senjata dalam perang cyber karena kemampuannya yang sangat canggih sehingga dapat mengganggu sistem. Namun tak hanya sampai di situ. Beberapa di antaranya malah katanya diciptakan suatu negara untuk menyerang negara lainnya dan sampai kini masih belum diketahui siapa otak di balik pembuatannya.

Apa saja virus yang termasuk berbahaya? Inilah daftar 3 virus komputer paling membahayakan:

1. Stuxnet
Juni 2010 adalah waktu ditemukannya virus Stuxnet yang dibuat dengan tujuan spesifik, yakni untuk mengganggu infrastruktur nuklir Iran. Selain memiliki kode yang terbilang mutakhir, Stunex juga diperkirakan telah menghabiskan dana yang besar untuk pembuatannya, mungkin mencapai jutaan dolar.

Worm itu menargetkan sistem khusus bernama ‘supervisory control and data acquisition’ (SCADA). Sistem ini digunakan untuk mengendalikan sistem pipa, pembangkit listrik tenaga nuklir, dan perangkat manufaktur lainnya di Iran. Berita lainnya bahkan mengatakan peneliti menemukan bahwa Stuxnet dirancang untuk melakukan pencegatan perintah spesifik dari SCADA ke fungsi tertentu.

Stuxnet kemudian menjadi terkenal karena menjadi bukti pertama adanya serangan yang sangat spesifik atau yang juga dinamakan targetted attack. Beberapa perangkat sentrifusa pengayaan uranium, yang dibutuhkan dalam menjalankan Pembangkit Listrik Tenaga Nuklir tertentu di Iran, dikatakan telah mengalami kerusakan akibat virus tersebut. Walaupun sekarang Stuxnet kabarnya sudah dapat diatasi, tapi dalang di baliknya masih menjadi misteri.

2. Duqu
Setelah keributan yang dibuat oleh Stuxnet, muncul lagi sebuah virus yang juga hebat bernama Duqu. Virus ini muncul di akhir 2011 yang kembali menyerang sistem komputer di Iran. Dari Mircrosoft disebutkan virus ini mengambil keuntungan dari kerentanan Windows untuk memasukkan kode jahat pada pusat sistem komputer.Kedua virus tersebut memiliki kesamaan sifat untuk memunculkan perkiraan bahwa malware ini dibuat oleh orang yang sama atau kemungkinan lainnya penjahat cyber di balik Stuxnet memberikan kode ke pengembang Duqu. Namun kedua dugaan itu hingga sekarang belum terbukti. Meski mirip Stuxnet, Duqu dirancang untuk mengumpulkan informasi intelijen guna melakukan serangan lanjutan pada sistem kontrol industri, sementara Stuxnet dirancang untuk menyerang sistem kontrol komputer buatan raksasa industri asal Jerman, Siemens.

3. Flame
Yang terbaru muncul adalah Flame yang disebut-sebut sebagai virus paling canggih. Virus berukuran 20MB ini dilaporkan terutama ditujukan untuk menyerang Iran dan beberapa negara di Timur Tengah. Terlacak oleh vendor anti virus Kaspersky, virus ini dinyatakan sangat rumit, sekitar 20 kali lipat lebih hebat dibanding program cyberwarfare lain yang telah terdeteksi. Bahkan sekelas Stuxnet pun dinyatakan tidak ada apa-apanya jika dibandingkan dengan Flame. Beberapa pihak menyatakan, dengan kecanggihannya Flame menandai era baru perang cyber
.
Beberapa kemampuan canggih yang dimilikinya, seperti mengumpulkan data rahasia, mengubah setting komputer secara remote, menghidupkan mikrofon komputer untuk merekam pembicaraan, mengambil screenshot, dan mengkopi pembicaraan di instant messaging. Masih sama dengan kedua virus sebelumnya, pembuat Flame masih belum diketahui. Kaspersky menyatakan butuh waktu tahunan untuk benar-benar bisa memahami cara kerja dan kemampuannya. (Preacearea)