Hamzah Putra, Penderita Kanker Mulut Hembuskan Nafas Terakhir
INHILKLIK.COM, JAKARTA - PEKANBARU - Hamzah Suhendra Putra, bocah penderita kanker mulut asal SP-2 desa Muara Jaya Kecamatan Kepenuhan Rokan Hulu menghembuskan nafas terakhir, Minggu (24/9/2017) pagi tadi.
Hamzah yang semenjak beberapa hari terakhir dilarikan ke RSUD Arifin Achmad Pekanbaru sudah sempat menjalani perawatan selama beberapa hari, namun, kondisinya tidak tertolong.
Penjelasan tentang meninggalnya Hamzah disampaikan saudara sepupunya, Alesso Deltino yang semenjak beberapa hari terakhir terus menyuarakan dukungan dan bantuan untuk kesembuhan pelajar usia 12 tahun itu.
''Hamzah meninggal pukul 08.00 pagi tadi,'' ungkap Alesso dalam pembicaraan sebagaimana dilansir dari suaratrust.
Kondisi kesehatan Hamzah memang terus menurun semenjak beberapa hari terakhir.
Dilaporkan oleh pihak keluarga kepada wartawan beberapa waktu lalu, dalam sebulan ini Hamzah sudah di larikan ke 3 rumah sakit berbeda.
Sebelum dilarikan ke Rumah Sakit Umum Daerah Arifin Achmad, Hamzah sudah sempat menjalani perawatan di RS Santa Maria Pekanbaru. Namun, dari sana, tidak ada perkembangan, akhirnya, Hamzah dilarikan ke RS M Jamil Padang, Sumatera Barat, namun juga tidak menunjukkan perkembangan yang menggembirakan.
Karena itulah, berbekal dukungan dari pihak keluarga akhirnya Hamzah dirujuk ke RSUD Arifin Achmad Pekanbaru.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas kesehatan (Kadinkes) Hasbikar kepada wartawan beberapa waktu lalu membenarkan Hamzah Putra sedang menjalani pengobatan secara intensif di RSUD Arifin Ahmad.
"Untuk Diagnosa awal, putra mengalami penyakit kanker mulut. Tepatnya kanker ganas yang perkembangannya cepat," ucapnya, Selasa (19/9/2017) lalu.
Diakuinya, pihaknya sudah berkoordinasi dengan keluarga pasien, apa-apa saja yang dibutuhkan oleh keluarga. Kepala puskesmas setempat sudah menerima laporan dari keluarga pasien.
Selama masa perobatan, Hasbikar mengaku, untuk keluarga pasien menggunakan BPJS Mandiri, dengan begitu seluruh biaya ditanggung BPJS.
"Kita sudah koordinasi dengan pihak keluarga pasien, untuk biaya mereka gunakan BPJS Mandiri, kalau tidak, kita bisa mengunakan Jamkesda. Namun keluarga sudah menggunakan BPjS," terangnya.
Dalam waktu dekat menurut keterangan keluarga pasien, putra akan menjalani Kemo trapi di RSUD Arifin Ahmad. Saat ini belum bisa dilakukan kemo, karena mulut Putra masih mengeluarkan darah, namun setelah mulutnya berhenti mengeluarkan darah, nanti langsung dilakukan kemo," ungkapnya. (Riausky)
PLN Icon Plus Sukseskan Acara Live Streaming Halal Bi Halal Pemkab Bintan
BINTAN – Masjid Besar Nurul Iman Kijang, Kamis (18/4/2024), menjadi saksi kehangatan acara Hala.
ITS Khatulistiwa Gandeng PLN Icon Plus Sumbagteng Wujudkan PT TIK Terbaik
PASAMAN BARAT – Peran Institut Teknologi dan Ilmu Sosial Khatulistiwa (ITS Khatulistiwa) dan PL.
Melalui PT GIN, GAPKI Riau Berbagi Santunan Anak Yatim di Indragiri Hilir
TEMBILAHAN - Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI) Cabang Provinsi Riau melalui PT Gu.
Sambut Idul Fitri 1445 H, PT GIN Berbagi 180 Paket Makanan di Sembilan Desa Binaan
TEMBILAHAN - Dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 Hijirah, PT Guntung Idamannusa (GIN.
Jelang Idul Fitri, PLN Icon Plus Kunjungi Pelanggan Setia Iconnet di Pekanbaru
PEKANBARU – Menjelang Hari Raya Idul Fitri 2024, PLN Icon Plus Strategic Business Unit (SBU) Re.
Tingkatkan Kualitas Jaringan, PLN Iconnet Plus Sumbagteng Tambah Infrastruktur PoP
INHILKLIK – PLN Icon Plus memiliki komitmen yang kuat untuk mendukung perkembangan dan kemajuan.