Ibu Rika Karina Tak Percaya Anaknya Dibunuh dengan Keji
INHILKLIK.COM, TEMBILAHAN - Peristiwa penemuan mayat wanita bernama Rika Karina menghebohkan warga Jalan Karya Rakyat Gang Melati 1, Kelurahan Sei Agul, Kecamatan Medan Barat.
Penemuan mayat yang tepatnya di samping Gereja HKBP Ampera Sei Agul tersebut, tepatnya kardus dalam kardus popok bayi tersebut, sangat menghebohkan warga sekitar.
Wanita yang sehari-hari bekerja di toko kosmetik Plaza Millenium Kota Medan tersebut tewas mengenaskan.
Sang ibu tampak begitu terpukul, Sarina tidak henti-hentinya menangisi kepergian anaknya. Kediaman orangtua yang berada di Jalan Tangguk Bongkar, Gang Ikhlas tersebut dipenuhi isak tangis dari pihak keluarga.
Muhammad Sahuri, Ayahanda dari Rika ini sempat bercerita, dengan mengatakan anaknya tersebut adalah sosok anak yang baik.
"Dia itu anak baik. Cuman beberapa bulan kami jarang komunikasi dengan dia. Karena dia pun sibuk kerja. Dia memang kerja di Millenium sebagai karyawan. Makanya terkejut kali aku dengar beritanya itu," ungkapnya dengan wajah yang pucat seperti dilansir Tribunnews.com.
Pria yang berkemeja warna biru langit ini, merasa sangat rerpukul, lantaran anak keduanya tersebut tewas mengenaskan di sebuah kardus popok bayi.
"Saya waktu lihat wajahnya, saya enggak tahan. Saya dapat kabar dari abang ipar pukul 10.00 WIB tadi. Saya kaget sekali, tak bisa berkata apa-apa," ucapnya.
Dengan wajah yang memerah, Ibunda Rika Sarinah mengungkapkan kesedihannya, lantaran anak keduanya tersebut tak pernah bermasalah dengan orang lain.
"Anak saya itu enggak pernah bermasalah dengan orang lain. Bahasanya pun bagus. Bersikap pun bagus. Enggak pernah macam-macam lah. Dia itu orangnya pendiam. Tapi enak kok kalau kita ngomong," ungkapnya sembari mengeluarkan air mata.
Motif pembunuhan tersebut belum diketahui. Bahkan pelaku yang tega membunuh wanita tersebut belum terungkap. Sarinah sebagai ibunda dari korban berharap kepolisian cepat menemukan pelaku itu.
"Kami harap, polisi cepat menemukan pelaku. Karena pelaku itu sudah enggak manusia lagi, dia tega bunuh anak kami seperti itu," katanya sembari terus mengeluarkan air mata.
Sumber: riausky
Acungkan Sajam di Jalanan, 3 Pemuda di Inhil Diringkus Aparat
INHILKLIK - Polsek Tembilahan Hulu, Polres Inhil mengamankan tiga pemuda yang dianggap meresahkan.
Polda Riau Gagalkan Penyelundupan 100 Kilogram Sabu
INHILKLIK - Kepolisian Daerah (Polda) Riau menggagalkan peredaran 107,07 kg sabu, 2.736 but.
Sebabkan Pesantren Terbakar dan 2 Meninggal, Santri di Siak Diamankan
INHILKLIK - Seorang santri nekat membakar pondok pesantren di Desa Dayun, Kabupaten Siak. Peristi.
Kejati Selidiki Dugaan Korupsi Dana Hibah PMI Riau
INHILKLIK - Tim Jaksa Penyelidik Bidang Pidana Khusus (Pidsus) Kejaksaan Tinggi (Kejati) Riau tel.
Terancam Denda 60 M, Pelaku Penyelewengan BBM Subsidi di Pekanbaru Diringkus Polisi
INHILKLIK - Polda Riau mengungkap tindak pidana penyalahgunaan bahan bakar minyak (BBM) bersubsid.
Preman Pasar di Pekanbaru Ditangkap Polisi
INHILKLIK - Preman pasar berinisial DA (44) kini harus berurusan dengan pihak kepolisian lantaran.