Pastor Filipina Ditembak Mati, Duterte Klaim karena Selingkuh
INHILKLIK.COM, JAKARTA - Seorang pastor Katolik di Filipina bernama Mark Anthony Ventura ditembak mati pada akhir April lalu oleh orang tak dikenal. Presiden Rodrigo Duterte mengklaim kegiatan gelap Ventura termasuk perselingkuhan menjadi alasan terkuat di balik pembunuhan tersebut.
Duterte pada hari Jumat mengatakan polisi sedang melihat beberapa sudut dalam penyelidikannya terkait kematian Pastor Ventura pada 29 April lalu. Menurutnya, beberapa sebab yang kuat antara lain dugaan hubungan dengan beberapa wanita, dengan pengusaha dan tokoh politik.
"Yang terkuat, sebenarnya, adalah wanita," kata Duterte dalam sebuah pidato di Davao City, yang dikutip dari ABS-CBN, Sabtu (7/7/2018).
Duterte mengancam akan mengungkapkan lebih banyak dari apa yang dia tahu tentang kasus Ventura setelah beberapa kebijakannya dikritik oleh pihak Gereja.
Selama pidatonya, Presiden Duterte membacakan dengan lantang apa yang terlihat sebagai laporan investigasi polisi tentang pembunuhan Ventura.
Polisi, kata Duterte, melihat empat sudut pandang dalam penyelidikan, yakni dugaan perselingkuhan, hubungan politik, bertengker dengan komunis, dan advokasi penambangan pasir hitam.
Duterte melanjutkan, polisi memberi poin paling besar pada dugaan perselingkuhan yang dituduhkan pada imam Katolik tersebut. Hubungan politik juga dipertimbangkan polisi sebagai alasan pembunuhan.
Menurutnya, polisi telah memeriksa pesan teks pada ponsel Ventura yang berasal dari beberapa wanita. Dia juga mengutip laporan bahwa Ventura memiliki seorang anak dengan seorang wanita di Cagayan.
Para imam Katolik yang tahu pribadi Ventura telah membantah tuduhan Duterte. Mereka kini berjuang mencari keadilan bagi korban.
Uskup Caloocan, Pablo David, yang menjadi kritikus Duterte mengatakan bahwa pembunuhan terhadap Ventura tidak akan pernah bisa dibenarkan apa pun motifnya.
Selain Ventura, dua imam lainnya, Marcelito Paez dan Richmond Nilo, juga tewas dalam enam bulan terakhir. Rentetan pembunuhan itu telah memicu kemarahan di kalangan umat Katolik dan kelompok hak asasi manusia.
sumber: sindonews
Instagram dan Facebook Down, Mark Zuckerberg Disebut Rugi Rp1,57 Triliun
INHILKLIK - Pemadaman besar-besaran yang terjadi di Facebook, Instagram, dan Messenger pada Selas.
Setelah Jepang, Kini Inggris Resmi Masuk ke Jurang Resesi!
INHILKLIK, - Perekonomian Inggris jatuh ke dalam resesi pada paruh kedua tahun 2023, jauh dari ta.
Harga Minyak Dunia Menguat Lebih dari 1 Persen Imbas Data Penjualan Ritel AS
INHILKLIK, - Harga minyak mentah dunia menguat lebih dari 1% dan menghapus tren penurunan sebelum.
Ilmuwan Ingatkan Kiamat Kecil di Depan Mata, Dunia Kembali ke Zaman Es
INHILKLIK, - Para ilmuwan mengingatkan potensi terjadinya kiamat kecil dalam waktu dekat. Anomali.
Mesir Ancam Israel Jika Nekat Luncurkan Invasi Darat ke Rafah
INHILKLIK, - Kairo telah mengancam Israel jika militer Zionis nekat meluncurkan invasi darat ke R.
Analis Kripto Prediksi Bitcoin Tidak Lama Lagi Tembus Rp 1,56 Miliar
INHILKLIK, - Kevin Svenson, analis kripto di YouTube baru-baru ini memberikan analisis tentang li.