PILIHAN
Pelaksanaan Maghrib Mengaji Desa Sungai Lokan Berjalan Lancar Diikuti Sebagian Besar Anak
INHILKLIK.COM, TEMBILAHAN - Pelaksanaan program maghrib mengaji di Desa Sungai Lokan, Kecamatan Enok berjalan lancar dengan diikuti sebahagian besar anak.
Meskipun, masih terdapat anak-anak yang mengikuti program maghrib mengaji dirumah para pengajar atau guru mengaji mereka dikarenakan jarak yang relatif jauh dengan lokasi Mesjid ataupun Surau.
"Untuk anak-anak yang rumahnya jauh dari Mesjid maupun Surau, kami sudah memberikan solusi untuk mereka dapat mengikuti program maghrib mengaji dirumah guru ngaji yang telah ditunjuk oleh Pemerintah Desa," kata Abdul Rahman, Kepala Desa Sungai Lokan kepada awak media melalui sambungan seluler, Jum'at (11/11/2016).
"Solusi untuk mengaji dirumah guru ngaji itu merupakan kesepakatan dalam musyawarah yang dilaksanakan Pemerintah Desa, mengingat urgensi pembekalan keagamaan bagi setiap anak, khususnya di Desa Sungai Lokan. Jadwal untuk anak-anak yang mengaji dirumah guru ngajinya dijadwalkan dari ba'da (Selepas, red) Ashar hingga ba'da maghrib," tambah Abdul Rahman.
Sejak mengikuti program maghrib mengaji, diakui Abdul Rahman, tampak adanya perubahan kemampuan dan perilaku anak-anak tersebut.
"Perubahannya (anak-anak, red) cukup signifikan. Dari yang dulu tidak bisa mengaji, sekarang sudah pandai. Dulunya sering berkeluyuran saat maghrib, sekarang sudah tidak lagi," tukasnya.
Selanjutnya, Abdul Rahman mengatakan, Pemerintah Desa Sungai Lokan sedikit kewalahan dalam hal pembayaran honorarium tenaga pengajar mengaji yang disebabkan oleh keterbatasan finansial.
"Di masing-masing Mesjid dan Surau itu jumlah guru ngajinya bervariasi. Begitu pula dengan jumlah muridnya. Sehingga, kami kebingungan untuk membayarkan honornya dalam kondisi dana yang terbatas ini," bebernya.
"Untuk itu, kami (Pemerintah Desa Sungai Lokan, red) sempat melakukan Musyawarah dengan Ketua Mesjid dan Ketua RT/RW. Mungkin nanti, nominal honornya akan disama-ratakan saja untuk setiap guru ngaji," tutup Abdul Rahman. (HRC)
Meskipun, masih terdapat anak-anak yang mengikuti program maghrib mengaji dirumah para pengajar atau guru mengaji mereka dikarenakan jarak yang relatif jauh dengan lokasi Mesjid ataupun Surau.
"Untuk anak-anak yang rumahnya jauh dari Mesjid maupun Surau, kami sudah memberikan solusi untuk mereka dapat mengikuti program maghrib mengaji dirumah guru ngaji yang telah ditunjuk oleh Pemerintah Desa," kata Abdul Rahman, Kepala Desa Sungai Lokan kepada awak media melalui sambungan seluler, Jum'at (11/11/2016).
"Solusi untuk mengaji dirumah guru ngaji itu merupakan kesepakatan dalam musyawarah yang dilaksanakan Pemerintah Desa, mengingat urgensi pembekalan keagamaan bagi setiap anak, khususnya di Desa Sungai Lokan. Jadwal untuk anak-anak yang mengaji dirumah guru ngajinya dijadwalkan dari ba'da (Selepas, red) Ashar hingga ba'da maghrib," tambah Abdul Rahman.
Sejak mengikuti program maghrib mengaji, diakui Abdul Rahman, tampak adanya perubahan kemampuan dan perilaku anak-anak tersebut.
"Perubahannya (anak-anak, red) cukup signifikan. Dari yang dulu tidak bisa mengaji, sekarang sudah pandai. Dulunya sering berkeluyuran saat maghrib, sekarang sudah tidak lagi," tukasnya.
Selanjutnya, Abdul Rahman mengatakan, Pemerintah Desa Sungai Lokan sedikit kewalahan dalam hal pembayaran honorarium tenaga pengajar mengaji yang disebabkan oleh keterbatasan finansial.
"Di masing-masing Mesjid dan Surau itu jumlah guru ngajinya bervariasi. Begitu pula dengan jumlah muridnya. Sehingga, kami kebingungan untuk membayarkan honornya dalam kondisi dana yang terbatas ini," bebernya.
"Untuk itu, kami (Pemerintah Desa Sungai Lokan, red) sempat melakukan Musyawarah dengan Ketua Mesjid dan Ketua RT/RW. Mungkin nanti, nominal honornya akan disama-ratakan saja untuk setiap guru ngaji," tutup Abdul Rahman. (HRC)
BERITA LAINNYA +INDEKS
17 Ruko di Riau Terbakar
INHILKLIK - Pasar Baru Ujung Batu yang ada di Kelurahan Ujung Batu, Kecamatan Ujung Batu, Kabupat.
Polri Catat 199 Kecelakaan Terjadi di Hari Pertama Lebaran 2024, 41 Orang Meninggal Dunia
INHILKLIK - Dalam Operasi Ketupat 2024, Polri mencatat sebanyak 199 kecelakaan terjadi hingga men.
Rumah Pj Gubri SF Hariyanto Dibobol Maling, Dua Pelaku Diringkus
INHILKLIK - Rumah milik Penjabat Gubernur Riau (Pj Gubri) SF Hariyanto di Jalan Kereta Api, Kecam.
Puncak Arus Mudik Terjadi di Jalan Tol Pekanbaru-Dumai dan Tol Pekanbaru-Bangkinang
INHILKLIK - Jalan Tol Trans Sumatra (JTTS) mulai dipadati kendaraan yang akan mudik Lebaran 1445 .
Kemunculan Bibit Siklon Terdeteksi, BMKG Minta Pemudik Hati-hati dan Waspada
INHILKLIK - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi kemunculan bibit sikl.
Kapolsek Teluk Mengkudu Peduli Korban Kebakaran di Desa Pekan Sialangbuah.
SERGAI, INHILKLIK.COM- Kapolsek teluk mengkudu AKP Sugiono, SH . MH memberikan b.
TULIS KOMENTAR +INDEKS