Kanal

Herwanissitas: Apabila Masyarakat Sudah Percaya, Tidak Perlu lagi Jauh ke Tembilahan atau Kepri

INHILKLIK.COM, TEMBILAHAN - Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), sangat mengapresiasi upaya peningkatan Alat Kesehatan (Alkes) yang dilakukan pemerintah setempat.

Kini, setelah berdiri lebih kurang 6 tahun silam, berkat peningkatan Alkes oleh Dinas Kesehatan Inhil, RSU Raja Musa

susah berhasil melakukan operasi pertamanya, operasi melahirkan (caesar) yang dipimpin oleh dr Mulya SPOG.

Sekretaris Komisi IV DPRD Inhil, Herwanissitas, menuturkan, tersedianya Alkes untuk penunjang operasi di RSU Raja Musa ini merupakan sebuah lompatan teknologi dan keberanian.

Politisi PKB ini juga mengatakan, sampai hari ini dengan keterbatasan alat, tapi mereka yakin bisa melaksanakan, terutama dokter kandungan yang sudah melakukan operasi caesar 5 pasien.

Selain Alkes, fasilitas sumber daya manusia juga sudah dimiliki RSUD Raja Musa. Antara lain, penata anestesi yang didatangkan dari Provinsi Sumatera Utara, dokter spesialis juga sudah ditempatkan dan tinggal di rumah dinas.

“Bagaimanapun, sampai hari ini fasilitas pelayanan kesehatan sangat dibutuhkan di Inhil Utara, untuk itu manajemen RSU Raja Musa sedang berupaya memenuhi fasilitas rumah sakit agar bisa menjadi rujukan bagi masyarakat khusunya Inhil Utara,” ungkap Herwanissitas di Tembilahan, Ahad (5/3/2017).

Menurut pria yang akrab disapa Sitas ini,  Pemkab Inhil harus lebih benar-benar memperhatikan pelayanan di RSUD Raja Musa untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap rumah sakit tersebut,.menjadi rujukan.

“Apabila masyarakat sudah percaya, tidak perlu lagi jauh ke Tembilahan atau Provinsi Kepri, untuk berobat. Maka dari itu Pemkab berkewajiban mewujudkan Alkes,” sebut Sitas.

Sementara itu, anggota Komisi IV lainnya, Yuliantini, menuturkan, melalui terobosan teknologi dan keberanian RSUD Raja Musa ini, ikut andil dalam menurunkan angka kematian ibu dan anak yang memang cukup tinggi di Inhil.

“Kita apresiasi Pemkab Inhil melalui Dinkes Inhil telah mengurangi tingginya kematian ibu dan anak melalui kehadiran alat operasi ini. Biasanya paling cepat 3 jam dirujuk ke Tembilahan, tapi hari ini sudah hadir alat penunjang operasi cesar di RSU Raja Musa, sehingga masyarakat bisa dengan cepat di tangani,” ujar Yuliantini. (*)

Ikuti Terus InhilKlik

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER