INHILKLIK.COM, BENGKALIS - Pelabuhan penyeberangan kapal ferry roro yang baru selesai dibangun tahun 2016 lalu di Air Putih Pulau Bengkalis sampai sekarang belum dapat dioperasikan secara maksimal karena mengalami pendangkalan. Sementara itu anggaran pengerukan sudah dialokasikan pada APBD tahun 2017 ini, tinggal merealisasikan pekerjaan.
Aggota Komisi II DPRD Bengkalis Fakhrul Nizam ST, kamis (20/04/2017) mendesak supaya Dinas Perhubungan (Dishub) kabupaten Bengkalis segera memulai proses pelelangan pengerukan dermaga baru pelabuhan roro di Air Putih tersebut. Selain anggaran yang sudah tersedia, lebih kurang sebulan lagi akan memasuki Bulan Suci Ramadhan, dimana arus penyeberangan kendaraan bermotor akan meingkat tajam.
“Untuk itu kita mendesak kepada Dishub untuk segera melakukan percepatan pekerjaan pengerukan dengan sesegera mungkin memasukan dokumen lelang pengadaan barang dan jasa ke Unit Layanan Pengadaan Barang dan Jasa (ULP) Bengkalis. Sekitar sebulan lagi, akan memasuki bulan suci Ramadhan dan selanjutnya lebaran Idul Fitri,” kata Fakhrul mengingatkan.
Politisi Partai Amanat Nasional (PAN) ini berharap Dishub dapat secepatnya melakukan tahapan termasuk mengajukan dokumen pelelangan. Apalagi perencanaan pekerjaan pengerukan sudah selesai dibuat, dan tentu dokumennya sudah ada, tinggal melengkapi persyaratan-persyaratan lainnya sebelum dilelang.
“Pada bulan suci Ramadhan hingga Idul Fitri pengerukan sudah dapat dilaksanakan, sehingga dua dermaga di Air Putih sudah dapat dioperasikan dan tidak terjadi lagi antrian panjang kendaraan untuk menyeberang. Mulai pertengahan Mei mendatang sampai awal bulan Juli diperkirakan arus kendaraan akan meningkat tajam menggunakan jasa penyeberangan roro,” papar Fakhrul.
Terpisah, Sekretaris Dishub Bengkalis Radius Akima yang ditanya kesiapan Dishub mengaku kalau perencanaan sudah selesai, dan sekarang dalam persiapan dokumen pelelangan. Yang tak kalah pentingnya adalah dokumen analisa mengenai dampak lingkungan (amdal) juga harus disertakan, supaya tidak memunculkan masalah dikemudian hari.
“Soal kapan pasti dimulainya pelelangan, tergantung nanti kesiapan dokumen. Tapi kita upayakan bulan Mei tahapan pelelangan sudah dilaksanakan, dan sebelum Idul fitri pekerjaan pengerukan sudah dapat dilaksanakan,” ucap Radius.
(rtc)