INHILKLIK.COM, ROKAN HILIR - Sudarwadji alias Sisu (55), nelayan asal Jalan Sungai Tanjung Kabupaten Labuhan Batu Selatan, Sumut tewas setelah terjatuh dari kapal jaring di lampu merah line kapal Pulau Jemur, Kepenghuluan Pulau Jemur Kecamatan Pasir Limau Kapas, Rohil. Jenazah sempat dibawa ke Panipahan dan akhirnya dipulangkan lewat darat.
Kejadian tersebut dijelaskan Kapolres Rohil AKBP Henry Posma Lubis, SIK, MH melalui Kasubag Humas Polres, Aiptu Yusran Pangeran Chery, SH, Kamis (28/4/17). “Kapal jaring tersebut adalah milik warga Tanjung Balai Asahan, Sumut,” ujar Chery.
Lebih jauh dijelaskan Chery, Rabu (27/4/17) sekira pukul 21.30 WIB, korban dan rekan-rekannya menarik jaring yang dilabuhkan meski angin kencang dan ombak sangat besar. “Tidak lama setelah menarik jaring korban terjatuh ke laut, melihat hal demikian kemudian rekan kerja korban yang bernama Fauji alias Uji langsung menarik korban dan menaikkan ke atas kapal, yang mana setelah korban berada di atas kapal tiba-tiba korban mengalami kejang -kejang dan mengeluarkan buih dari mulut dan hidung,” tambahnya.
Tidak lama kemudian korban meninggal dunia, melihal hal demikian lalu kapten Basirun memerintahkan agar sesegera mungkin menarik semua jaring ke dalam boat. Setelah selesai jaring ditarik kapten langsung meninggalkan TKP menuju Panipahan untuk minta pertolongan karena untuk ke Tanjung Balai Asahan tidak memungkinkan karena jauh dan gelombang besar.
“Sesampainya di Panipahan, korban langsung dibawa ke Puskesmas Panipahan guna pemeriksaan lebih lanjut, namun pihak puskesmas mengatakan bahwa korban sudah meninggal dunia, kemudian korban dibawa ke rumah duka dengan menggunakan jalur darat,” tutup Chery. (rtc)