Kanal

Disambar Petir, Penggolek Tual Sagu, Tewas

INHILKLIK.COM, SELATPANJANG - Seorang warga Desa Lukit, Kecamatan Merbau, Kabupaten Kepulauan Meranti-Riau, tewas seketika disambar petir, Kamis (4/5) sekira Pukul 14.30 WIB lalu.

Seperti pepatah, malang tak berbau tiba tiba hampiri korban. Adalah Susandi (24), yang ketika itu bersama beberapa orang temanya sedang menlansir (menggolek) beberapa tual sagu ke dalam drainase area PT Kondur, yang juga masih dalam kawasan Desa Lukit Kecamatan Merbau, Kabupaten Kepulauan Meranti-Riau.

Dicerikatan M Nur salah seorang teman korban, dirinya tidak mengira jika musibah itu akan terjadi. Ia mengaku, cuaca saat itu memang sedikit kurang bagus, mendung serta beberapa gemuruh saling sambar menyambar. "Kami terus bekerja, memang saat itu hanya guruh saja. Tidak ada petir dan kilat," ujarnya kepada riaupotenza.com, (5/5) siang.

Tidak peduli atas buruknya cuaca ketika itu, dijelaskan M Nur, korban coba menghubungi seseorang memalui telphone genggam miliknya. ZZZzzzzzz...kilat menyambar tubuh korban, disusul dentuman suara petir terdengar menggelegar. Disaat Susandi disambar petir, Dia terpental beberapa meter dari posisi sebelumnya," ungkap, M Nur.

Kawatir terhadap kondisi temannya, M Nur dan beberapa teman lainnya mencoba memastikan kondisi korban. "Kami setelah terpental kami cuba mendekati Susandi, setelah di cek denyut nadinya tidak terasa denyutan. Saya bersama rekan lainnya langsung mengabari keluarga korban, setelah keluarga korban sampai di TKP kami langsung membawa ke rumah duka, Jalan Pasir, Desa Lukit," katanya

Diungkapkan atas kondisi saat itu, korban tidak mengalami luka bakar seperti korban yang tertembak petir lainnya. Menurutnya, korban hanya sedikit luka bakar di bagian bibir telinga. Namun dampak dari luka itu, terdapat pendarahan hebat yang keluar dari telnga kiri korban.

"Tidak terbakar seperti korban ditembak petir lainnya, dari tubuh teman saya, Susandi hanya terdapat luka bakar dibibir telinga, serta pendarahan yang keluar dari telinganya," ucap M. Nur. (rpz)

Saat ini keluarga korban sangat berduka atas tragedi tersebut. Untuk itu menurutnya atas kejadian itu bisa menjadi pelajaran bagi teman temannya yang seprofesi seperti korban. "Yang jelas, atas kejadian itu bisa menjadi pelajaran bagi kami, yang sprofesi dengan korban," Hendaknya.

Ikuti Terus InhilKlik

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER