INHILKLIK.COM, PEKANBARU - Istri Gubernur Riau, Ny Sisilita Arsyadjuliandi Rachman, membocorkan rahasia mengapa orang Jepang otaknya pintar. Selain itu postur tubuh orang Jepang juga kini tinggi-tinggi, berbeda dengan zaman dahulu.
Sisilita yang juga Ketua Forum Peningkatan Konsumsi Ikan Nasional (Forikan), Provinsi Riau, mengatakan semua itu disebabkan karena orang Jepang lebih banyak mengkonsumsi ikan.
"Bapak-bapak dan ibu-ibu tahu kan orang Jepang itu pintar dan postur tubuhnya tinggi. Itu karena mereka banyak makan ikan," katanya saat acara sosialisasi Gemar Makan Ikan di area Car Free Day, Jalan Diponegoro, Pekanbaru, Minggu (7/5/2017).
Dia mengatakan, pilihan mengkonsumsi ikan sebagai sumber protein hewani adalah sangat bijak. Karena harga ikan lebih terjangkau bila dibandingkan dengan daging. "Harga daging sapi bisa mencapai Rp120 ribu per kilogram. Sedangkan ikan hanya berkisar Rp20 ribu per kilogram sampai Rp40 per kilogram," katanya.
Disebutkan juga oleh Sisilita, Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, sangat menfavoritkan menu masakan dari ikan. "Kalau ada menu daging sapi, daging ayam dan ikan, Pak Gubernur kita pasti pilih makan ikan. Ayo makan ikan," katanya sambil disambut tepuk tangan warga.
Wanita yang juga Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Riau ini, mengingatkan kalau Riau, terutama Kota Bagansiapi-api dahulu terkenal sebagai daerah penghasil ikan terbesar di dunia. Hal itu masuk dalam buku pelajaran Sekolah Dasar dulu.
"Kita ingin membangkitkan lagi kejayaan masa lalu itu. Selain Riau punya perairan laut yang sangat luas, kita juga punya sungai- sungai besar. Ada sungai Rokan, Kampar, Siak dan Indragiri," paparnya.
Acara sosialisasi Gemar Makan ini juga dihadiri Gubernur Riau, Arsyadjuliandi Rachman, Kapolda Riau, Irjen Pol Zulkarnain dan istri serta Ketua DPH Lembaga Adat Melayu (LAM) Riau, Al Azhar. (hrc)