INHILKLIK.COM, TEMBILAHAN - Lunjakan sampah di bulan Ramadan meningkat sekitar 20 persen jika dibandingkan dengan hari biasanya, ini diakibatkan meningkatnya aktivitas jual beli sepanjang jalan protokol dalam Kota Tembilahan pada saat menjelang waktu berbuka.
Hal ini dikatakan Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan Inhil, melalui Kasi Penanganan Sampah, M Syahporter Daud SE, Jumat (2/6/2017).
"Untuk mengatasi ini perlu dilakukan tambahan operasional pengangkutan sampah pada lokasi-lokasi yang padat tumpukan sampahnya," ucap Syahporter.
Terkait masalah ini, Syahporter mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap selalu menjaga kebersihan dengan tidak membuang sampah sembarangan atau membuang sampah pada saluran-saluran drainase. Masyarakat diharapkan membuang sampah pada tempat yang telah disediakan.
Sesuai jadwal pengangkutan, mobil operasional pengangkut sampah beraksi tiga kali dalam sehari. Yakni, dari pukul 06 s/d 10 pagi, pukul 13 s/d 17 siang dan pukul 20 s/d 23 malam.
"Kendala kita saat ini banyak tong sampah yang hilang tapi tetap diharapkan kepada masyarakat untuk membuang sampah dengan cara membungkusnya dengan kantong plastik dan meletakan di pinggir jalan. Insya Allah nantinya akan kita angkut," janji Syahporter. (snj/yan)