Kanal

Perawat Ungkap Kata-kata Terakhir Pasien Jelang Kematiannya

Kematian adalah hal yang pasti yang akan dialami mereka yang hidup. Tidak ada yang pasti kapan kita akan meninggal dunia dan di mana lokasinya. Namun kadang ada profesi yang selalu dekat dengan kematian, yaitu perawat.

Mereka bahkan hampir setiap hari melihat pasien-pasien meninggal dunia. Ada pasien yang bisa mengatakan kata-kata terakhir menjelang kematiannya, ada juga yang tidak. Namun pengalaman ini tentu bukan hal yang mudah untuk dilupakan.

Kini para perawat yang merawat orang-orang yang sakit parah, telah mengungkapkan kata-kata terakhir pasien sebelum meninggal dunia. Ada yang memilukan hati, penyesalan terbesarnya, ketakutan dan sekilas tentang surga.

Perawat di perawatan paliatif Macmillan di Royal Stoke University Hospital di Stoke-on-Trent, Staffordshire, mengatakan bahwa pasien sering ingin melihat hewan kesayangan mereka untuk terakhir kalinya, sementara yang lain hanya meminta secangkir teh.

Seorang perawat menggambarkan, bagaimana beberapa orang yang tidak sehat meminta tempat tidur mereka disatukan, sebelum meninggal dalam waktu 10 hari satu sama lain.

Banyak kata terakhir pasien mengatakan bahwa mereka mengeluh, bahwa hidup terlalu singkat. Dan menyesali bahwa mereka menghabiskan hidup mereka dengan susah payah, dan tidak menjaga kesehatan.

Penelitian sebelumnya dari University of North Carolina menemukan, bahwa orang-orang yang sakit parah dan mereka yang berada dalam hukuman mati, lebih memiliki pikiran positif. Banyak di antara mereka memanggil keluarga dan ahli agama, untuk meredakan kegelisahan.

Dalam sebuah klip yang disiarkan oleh BBC online, membahas: "Apa yang orang katakan sebelum mereka meninggal?"

Salah satu perawat bernama Angela Beeson menggambarkan, bagaimana beberapa orang yang tidak sehat hanya ingin tempat tidur mereka disatukan. Dan bisa berbaring berdampingan, berpegangan tangan, menyanyikan 'musik' bersama-sama.

Perawat Macmillan mendesak orang-orang untuk tidak takut mati. Di mana beberapa pasien mengatakan mereka melihat sekilas surga, dan menggambarkannya sebagai 'indah' yang tidak pernah terbayangkan.

Dan orang-orang harus secara terbuka membahas kematian, dan mempersiapkan untuk akhir hidup mereka.
 

 

(beritauaja)

Ikuti Terus InhilKlik

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER