Kanal

Kasus HIV Banyak Timpa IRT, KPA Inhil Libatkan Wanita Sebagai Subjek Penyampaian Informasi

Kasus HIV Banyak Timpa IRT, KPA Inhil Libatkan Wanita Sebagai Subjek Penyampaian Informasi
H. Umar Pulungan
INHILKLIK.COM, Tembilahan - Kasus HIV dan AIDS di Indragiri Hilir (Inhil) semakin hari semakin bertambah saja, per Juni 2014 saja Dinas Kesehatan mencatat sudah ada 93 kasus Hiv dan Aids di Negeri Seribu Parit ini. Dimana 20 kasus diantaranya terjadi pada Ibu Rumah Tangga (IRT).

Berdasarkan hal tersebutlah, maka Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Inhil akan melakukan upaya pencegahan yang selama ini cenderung dilakukan adalah perempuan sebagai objek program. ''Namun alangkah lebih baik perempuan dilibatkan sebagai subjek program,'' Kata Sekretaris KPA Inhil, H Umar Pulungan, Senin (4/8/2014).

''Jika dilihat dari kecenderungan penambahan data kasus, kelihatannya jumlah kasus dari IRT akan terus meningkat. IRT pada dasarnya adalah korban dari prilaku seks beresiko dari laki-laki, untuk itu kita berinisiatif akan melibatkan wanita sebagai subjek,'' tambah Umar.

Dengan melibatkan wanita sebagai subjek dikatakan Umar artinya wanita sebagai motor penyampain informasi dan prubahan prilaku pada laki-laki beresiko.

''Artinya juga perempuan memiliki peran melindungi diri sendiri dan keluarga dari bahaya HIV AIDS,'' sebutnya.

Untuk mengoptimalkan hal ini, maka organisasi wanita yang ada di Inhil dikatakan Umar akan dilibatkan lebih jauh dalam pelaksanaan program pnanggulangan HIV AIDS. ''Dari tahun 2012 sebenarnya KPA sudah berinisiatif bekerjasama dengan kelompok masyarakat dengan membentuk Warga Peduli AIDS (WPA) dibeberapa kelurahan dan desa.Namun akan dioptimalkan di tahun ini yang bekerjama dengan organisasi perempuan dan BP3AKB,'' terang umar pula.

''Akan dirumuskan secara bersama program penanggulangan HIV AIDS berbasis perempuan, mudahn-mudahan dengan program ini kita bisa menekan angka HIV AIDS yang menimpa IRT,'' harapnya.(ayu)


Source: Goriau.com
Ikuti Terus InhilKlik

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER