INHILKLIK.COM, BATAM - Wali Kota Batam Muhammad Rudi  mengatakan musrembang tahun 2017 untuk anggaran 2018 akan berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya. Dimana pihaknya akan menggunakan E-Planning dalam penyusunan rencana kerja pemerintah daerah (RKPD) Kota Batam.

“Kami sepakat dengan DPRD, jika anggaran 2018 musrembangnya dilakukan tahun 2017. Namun kini kita telah memiliki sistem online, yakni E-Musrembang,” kata Rudi usai sosialisasi E-Musrembang dan E-Planning di lantrai 4 Pemko Batam, kemarin.

Dikatakannya, penerapaan E-Musrembang akan mempermudah memasukan data yang telah dibahas di Musrembang Kelurahan. Sehingga data yang dimasukan bisa sekaligus dan pengunaan anggaran bisa lebih transparan.

“Ini akan lebih mudah, tinggal dijalankan saja. Data bisa sama-sama masuk, jadi tak ada diawal, tengah atau akhir lagi. Jadi jelas seperti apa pengunaan anggaran,” terang Rudi.

Menurut dia, kalaupun ada data atau pokok pikiran yang ketinggalan dibahas di Musrembang Kelurahan, bisa langsung dimasukan dalam E-Musrembang. Sehingga dinilai tidak akan ada lagi keterlambatan dalam pembahasan anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD) Kota Batam untuk kedepannya.

“Kalau pokok pikiran dari DPRD atau masuk dari warga ketinggalan bisa dimasukan. Asal, seluruh persyaratan untuk kegiatan yang menggunakan anggaran lengkap,” jelas Rudi.

Masih kata Rudi, setiap kegiatan memiliki persyaratan yang berbeda. Contohnya untuk pembangunan jalan harus memiliki lokasi yang jelas hingga status lahan pasti.

“Kalau sudah lengkap semuanya akan berjalan dengan baik. Pelan-pelan kami perbaiki dengan sistem elektronik. Sehingga Batam bisa menjadi Kota madani,” imbuhnya.

Rudi menjelaskan, musrembang setiap di Kelurahan akan dimulai pada akhir Februari mendatang. Untuk tingkat kelurahan, semuanya wajib hadir , termasuk OPD Pemko Batam dan DPRD Batam.

“Mudah-mudahan akhir Februari ini sudah bisa dimulai,” sebut Rudi mengakhiri.

Sementara Ketua DPRD Kota Batam, Nuryanto atau akrab disapa Cak Nur mendukung penuh penerapaan E-Musrembang. DenganE- Musrembang, ia berharap perencanaan kota Batam bisa lebih transparan dan bisa dilihat langsung oleh masyarakat.

“Kita dukung hal ini, untuk Batam lebih baik lagi,” jelasnya. (batampos.co.id)