Pemko Pekanbaru Cuma AnggarkanRp150 Juta untuk Perbaikan Halte

Sabtu, 22 April 2017

coretan - Halte Bus Trans Metro di Jalan Diponegoro dipenuhi coretan-coretan yang dilakukan oleh oknum yang tidak bertanggung jawab atas kebersihan kota. (foto/rpz)

INHILKLIK.COM, PEKANBARU - Banyaknya halte yang rusak di Kota Pekanbaru dikeluhkan masyarakat Pekanbaru. Namun demikian Pemerintah Kota Pekanbaru hanya. Menganggarkan Rp 150 juta untuk biaya pemeliharaan halte.

Demikian disampaikan Wisnu, Kabid Pengawasan Pengelolaan Angkutan Umum. Perkotaan (PPAP) Dinas Perhubungan (Dishub) Pekanbaru. Ia menyebutkan anggaran ini diperuntukan bukan untuk biaya perbaikann melainkan hanya pemeliharaan.

“Mungkin yang bisa ditanggulangi dengan anggaran tersebut hanya beberapa halten 5 sampai 6 unit halte saja. Itupun untuk perbaikan bangku, atap halte bocor, tangga rusak dan kacah pecah,” sebutnya.

Ia mengeluhkan karena anggaran itu sangat kecil untuk perbaikan halte baik permanen dan portable yang jumlahnya ratusan unit di Pekanbaru.

“Namun kita coba menjemput. Dan telah kita usulkan Bankeu Pemerintah Provinsi. Kita juga minta bantuan APBN,” katanya.

Menurutnya, jumlah halte yang dipelihara oleh Dishub Pekanbaru saat ini cukup banyak. Hal ini karena beberapa unit halte sudah tidak di kelola pihak ketiga lagi.

“Otomatis menjadi aset Pemko Pekanbaru. Jadi kita yang bertanggung jawab untuk biaya pemeliharaanya. Contohnya 37 halte milik CV manggala sekarang kita yang pelihara,” sambungnya.
   
Terkahir, ia meminta juga untuk tidak ada lagi oknum ‘tangan jahil’ merusak halte Pekanbaru. “Halte fasilitas umum, jadi sama - sama jugalah kita jaga karena untuk kepentingan bersama,” tutupnya. (rpz)