INHILKLIK.COM, ENOK - Haflah Muwadda’ah Peserta Didik Kelas IX Angkatan XXIII MTs Negeri 3 Indragiri Hilir untuk melepas dan menyerahkan 83 orang peserta didik kelas IX kepada wali murid dilaksanakan di Gedung Serba Guna Kecamatan Enok, Sabtu (13/05).

Acara tersebut dihadiri oleh Kasi Mapenda Kantor Kemenag Kabupaten Indragiri Hilir, Drs. H. Abd. Muis, M.Pd.I, Camat Enok, Kaharuddin, S.Sos, M.Si, Kapolsek Enok, AKP. Peris Siregar, SH, Sekcam Enok, A. Assek Wella, S.Sos, M.Si, Koordinator Pengawas Madrasah, Suroto, Ketua Komite Madrasah, Basri Effendi, Kepala UPT se-Kecamatan Enok, Lurah se-Kecamatan Enok, Ketua TP PKK se-Kecamatan Enok, Ketua MUI Kecamatan Enok, Ustadz Ahmad Yasin, S.Pd.I, Kepala Sekolah/Madrasah se-Kelurahan Enok, Ketua PGRI Kecamatan Enok, Supriono, S.Pd.SD, para tokoh agama, tokoh masyarakat, wali murid kelas IX, majelis guru serta undangan lainnya.

Acara tersebut diawali dengan pentas seni, minat dan bakat yang di pandu oleh Levi Yolanda Ridho dan Rysma Nadifa. Acara ini menampilkan minat dan bakat peserta didik MTs Negeri 3 Indragiri Hilir yaitu Drama Komedi oleh Sanggar Seni Teratai Muda Paramadina MTs Negeri 3 Indragiri Hillir, Kolaborasi Pidato Bahasa Arab dan Muhasabah oleh Siti Maimun dan kawan-kawan, Solo Song oleh Cindy Santika, serta Tari Zapin oleh Sanggar Seni Teratai Muda Paramadina MTs Negeri 3 Indragiri Hillir. Pentas seni, minat dan bakat ini cukup memukau dan membuat hadirin sangat antusias untuk menyaksikannya.

Kemudian sebagai ucapan selamat datang kepada tamu kehormatan dan para undangan, tari persembahan ditampilkan oleh penari dari Sanggar Seni Teratai Muda Paramadina MTs Negeri 3 Indragiri Hillir. Setelah itu, acara pokok Haflah Muwadda’ah dipandu oleh Master of Ceremony dalam tiga bahasa, bahasa Inggris oleh Siti Maimun, bahasa Arab oleh M. Rian Maulana, dan bahasa Indonesia oleh Helda Riski Amalia.

Acara pokok Haflah Muwadda’ah diawali dengan pembacaan kalam ilahi oleh Muhammad Ridho, do’a oleh Ketua MUI Kecamatan Enok, dan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dan Mars Madrasah oleh seluruh hadirin.

Ketua panitia, Ahmad Yani dalam sambutannya mengucapkan terima kasih atas kerja sama seluruh wali murid kelas IX serta majelis guru serta kehadiran para undangan yang telah hadir.

“Atas nama panitia dan segenap wali murid kelas IX kami mengucapkan terima kasih atas kerjasama madrasah dan semua pihak untuk menyelenggarakan acara ini. Kemudian terima kasih kepada para undangan yang telah sudi menghadiri undangan kami.” ungkapnya.

Sementara itu, Kepala Madrasah mengucapkan selamat kepada seluruh perserta didik dan wali murid kelas IX yang telah melaksanakan Ujian Nasional denga baik.

“Kami atas nama madrasah mengucapkan tahniah dan selamat kepada selamat kepada seluruh perserta didik dan wali murid kelas IX yang telah melaksanakan Ujian Nasional pada tanggal 2, 3, 4, dan 8 Mei yang lalu, kita semua berharap semoga ananda sekalian mendapat hasil yang terbaik dan lulus seratus persen. Kemudian, kepada ananda sekalian lanjutkanlah perjuangan dan gunakan ilmu yang telah diperoleh untuk selalu memberikan manfaat dimanapun ananda berada. Selain itu, kami atas nama madrasah mohon do’a dan restu untuk ananda Siti Maimun yang akan mengikuti AKSIOMA (Ajang Kompetisi Seni dan Olahraga Madrasah) bidang pidato bahasa Arab tingkat provinsi di Pekanbaru.” ungkap kepala madrasah penuh harap.
Ketua Komite Madrasah, Basri Effendi mengatakan bahwa Haflah Muwadda’ah kali ini diselenggarakan atas kesepakatan wali murid kelas IX dan pihak madrasah.

“Berdasarkan hasil rapat yang dilaksanakan antara komite madrasah dan pihak madrasah yang dihadiri oleh seluruh wali murid kelas IX, kami sepakat untuk tetap melaksanakan Haflah Muwadda’ah ini dengan sumber dana dari iuran wali murid kelas IX. Pihak madrasah tidak memiliki wewenang untuk memungut dan mengelola pendanaan Haflah Muwadda’ah ini, sehingga kepanitiaan diserahkan langsung kepada wali murid kelas IX.” Jelasnya.

Camat Enok, Kaharuddin, S.Sos, M.Si dalam sambutannya mengungkapkan rasa bangga dan apresisasinya atas penampilan dan prestasi peserta didik MTs Negeri 3 Indragiri Hilir.

“Selaku pimpinan di Kecamatan Enok saya merasa bangga dan salut atas penampilan anak-anak kita. Dengan bimbingan dari majelis guru anak-anak kita menjadi berani dan mampu tampil dengan baik dihadapan kita. Tadi ada yang tampil berpidato dengan bahasa Arab, bermuhasabah, menyanyi, menari dan MC-nya juga dengan tiga bahasa. Ini harus terus dikembangkan.” Ungkapnya.

Masih pada kesempatan yang sama, Camat Enok mengucapkan terima kasih atas prestasi peserta didik MTs Negeri 3 Indragiri Hilir yang turut mengharumkan nama Kecamatan Enok.

“Saya ucapkan terima kasih kepada anak-anak kami peserta didik MTs Negeri 3 Indragiri Hilir yang telah mengukir prestasi dan turut membawa dan mengharumkan nama Kecamatan Enok hingga tingkat kabupaten, provinsi bahkan nasional. Semoga MTs Negeri 3 Indragiri Hilir menjadi basis pendidikan agama yang terus berprestasi.” harapnya.

Kasi Mapenda Kemenag Kabupaten Indragiri Hilir, H. Abd. Muis, M.Pd.I, yang hadir mewakili Kepala Kantor Kemenag Kabupaten Indragiri Hilir mengungkapkan kegermbiraannya dapat hadir dalam Hafalah Muwadda’ah ini.

“Saya merasa gembira bisa hadir dalam acara ini, karena selain turut menyaksikan penampilan anak-anak kita, saya juga bisa bersilaturrahim dan bertemu kembali dengan masyarakat Kecamatan Enok yang ketika saya pernah memimpin madrasah ini banyak membantu saya.” Kata Kepala MTs Negeri 3 Indragiri Hilir periode 2003-2006 ini.

Masih kata Kasi Mapenda Kemenag Kabupaten Indragiri Hilir, “Terhitung sejak Desember 2016 sesuai dengan SK Menteri Agama Republik Indonesia, nama MTs Negeri Enok telah berubah menjadi MTs Negeri 3 Indragiri Hilir, begitu juga dengan madrasah-madrasah negeri lainnya juga berubah nama. Dengan berubahnya nama ini kita berharap diikuti dengan meningkatnya kualitas madrasah sesuai dengan semboyan madarasah “Lebih Baik Madrasah, Madrasah Lebih Baik”. Kementerian Agama sebagai lembaga yang menaungi madrasah senantiasa berupaya untuk memberikan bantuan untuk mengingkatkan pendidikan di madrasah.” Jelasnya.

Setelah sambutan selesai, acara dilanjutkan dengan penyampaian kata perpisahan dari peserta didik yang ditinggalkan, oleh Abelia Amanda dan peserta didik yang meninggalkan oleh Viona Exceliance Nicelvin. Suasana acara pun mulai terasa haru.

Sebagai bentuk rasa bangga dan penghargaan MTs Negeri 3 Indragiri Hilir kepada peserta didik dan wali murid kelas IX, acara dilanjutkan dengan pengalungan tanda alumni kepada 83 orang peserta didik kelas IX oleh wali kelas masing-masing dan disaksikan oleh Kepala Madrasah serta Wakil Kepala Madrasah.

Setelah itu, pengumuman sepuluh besar  peserta didik berprestasi angkatan XXIII oleh Wakil Kepala Madrasah Urusan Kurikulum, H. Junaidi, S.Ag. Sepuluh peserta didik yang meraih peringkat sepuluh besar berturut-turut adalah Nurcholish Ma’mum, Viona Exceliance Nicelvin, Putri Ardi Setiawati, Rifqah Fakhira Putri, Rizqy Aiganabilah AR, Rahmawati, Dina Fitriani, Amellia Sapna Juita, Fadilla Harisma, dan M. Ridho Dwi Nandha Putra. Kepada sepuluh besar berprestasi disematkan pin penghargaan.

Acara utama dari Haflah Muwadda’ah ini adalah penyerahan peserta didik kepada wali murid yang diwakili oleh Nurcholish dan ayahnya M. Arfah. Pada kesempatan ini kepala madrasah secara langsung menyerahkan kembali peserta didik yang telah belajar selama tiga tahun kepada wali murid. Sementara itu M. Arfah mengungkapkan rasa terima kasih wali murid kepada pihak madrasah.

“Kami atas nama wali murid mengucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya kepada pihak madrasah yang telah mendidik anak-anak kami hingga bertambah pengetahuannya. Kami juga mohon maaf jika ada tingkah laku anak-anak kami yang menyakitkan Bapak dan Ibu guru, dan kami semua mohon di ikhlaskan ilmu yang telah Bapak dan Ibu guru berikan. Semoga sepuluh hingga duapuluh tahun kedepan anak-anak yang hari ini dilepas akan kembali kedaerah masing-masing untuk bersama-sama membangun daerah.” Ungkapnya penuh haru.

Sebagai persembahan terakhir dari peserta didik kelas IX angkatan XXIII, seluruhnya tampil menyanyikan lagu Hymne Madrasah, Ujung Penantian, Tersanjung dan Simponi Buat Guru yang diawali dengan pengucapan Ikrar Alumni MTs Negeri 3 Indragiri Hilir.

Suasana semakin haru ketika Muzuarah Lainina dan Febry Lianda yang memimpin rekan-rekannya menyanyikan lagu Tersanjung yang isinya merupakan ungkapan terima kasih seorang anak kepada Ayah dan Ibu nya, menghampiri orang tuanya dan menyerahkan setangkai bunga dan memeluknya sebagai ungkapan terima kasih dan bangga.

Majelis guru pun turut merasa haru ketika peserta didik kelas IX menyanyikan lagu Simponi Buat Guru yang dikolaborasikan dengan Puisi untuk Guru oleh Viona Exceliance Nicelvin.

Haflah Muwadda’ah diakhiri dengan salam-salaman peserta didik dan wali murid kelas IX dengan majelis guru. Tangis peserta didik, wali murid dan guru pun tak terbendung. (Taufik)