INHILKLIK.COM, SIAK - Melihat berlomba-lombanya anak di Kabupaten Siak, baik laki-laki maupun perempuan menjadi penghapal Al-qur'an, Bupati Siak, H Syamsuar, berniat menggelar lomba Hafiz dan Hafizhah secara khusus.

"Insya Allah, jika selama ini hanya ada lomba baca Al-qur'an atau MTQ, nanti kita adakan juga lomba Hafiz dan Hafizhah. Hal ini nantinya diharapkan menjadi motivasi yang lain untuk menjadi penghapal Al-qur'an," kata Syamsuar saat melaksanakan Safari Ramadan di Masjid Amirul Mukmin, Kecamatan Sungai Apit, Selasa (30/5/2017) malam bersama rombongan Pemkab Siak.

Tujuan adanya lomba hafiz dan hafizhah nanti, kata Syamsuar, selain menjadi motivasi juga menampung bakat-bakat anak Siak dalam menghafal Al-qur'an karena jumlah tidak sedikit.Orang nomor satu di Negeri Istana itu, masih terkesan pada saat wisuda Al-quran di Islamic Cente. Saat itu Syamsuar menguji salah seorang anak dengan membacakan ayat secara acak dan disambung sang anak tanpa ada rasa ragu.

Di Riau hanya ada tiga daerah yang punya Islamic Centre, salah satunya ada di Kabupaten Siak. Sebagaimana diketahui, Syamsuar berazam melahirkan 1.000 penghafal Al-qu'ran pada tahun 2021. Niat ini diyakini akan menjadi kenyataan. Rujukannya, paling tidak saat ini setiap tahun 480 penghafal Al-qur'an yang lahir dari Yayasan Sentra Islami Nadinatul Ulum yang mengelola Islamic Centre.

Team Tahfizh Islamic Centre Siak, mengaku, peran serta Bupati Siak dalam rangka melahirkan penghafal Al-Qur'an ini cukup besar, hal ini sudah dilakukan sejak Yayasan Sentra Islami Nadinatul Ulum berdiri pada tahun 2006 lalu.

Dalam upaya 1.000 penghafal Al-Qur'an di Siak, kata salah seorang Team Tahfizh Islamic Centre Siak, H Hanafi Hamzah, pihaknya setiap tahunnya rata-rata melahirkan penghafal Al-qur'an sebanyak 480 orang. Angka ini diyakini lebih besar lagi. Sebab, ini baru dihitung pada pelajar yang menuntut ilmu di Yayasan Sentra Islami Nadinatul Ulum saja. Masih banyak sekolah lainya, di bawah naungan Kementerian Agama dan posantren yang ada di Kabupaten Siak ini yang melahirkan generasi muda Siak yang hapal Al-qur'an.

Khusus di Yayasan Sentra Islami Nadinatul Ulum, ucap Hanafi, punya target untuk hafis dan hafizoh tingkat SD paling tidak hapal setengah juz, SMP hapal 3 juz sampain5 juz, dan SMA hafal 30 juz.

"Dari semua pelajar kita ini yang hapal Al-qqur'an sesuai tingkatanya, rata-rata setahun sebanyak 480 orang," ucap Hanafi. (sc)