INHILKLIK.COM, MERANTI - Sabtu (1/7/2017), sekitar pukul 23:00 WIB, di Tempat Kejadian Perkara (TKP) Jalan Banglas, Selatpanjang Timur, terjadi bentrok dua kelompok pelajar.

Kapolres Kepulauan Meranti, AKBP Barliansyah SIK, melalui Kapolsek Tebingtinggi, AKP Syafril SH, membenarkan kejadian tersebut, dan penyebabnya salah paham.

"Awal kejadiannya salah paham pelajar ini, waktu pengumuman ketulusan SMP beberapa waktu lalu, sehingga berbuntut panjang,

pemukulan terhadap salah seorang warga oleh warga Jalan Banglas,'' ungkap Syafril SH, seraya mengatakan saat ini situasi dapat dikendalikan Kepolisian dan dibantu tokoh masyarakat.

''Kita berharap hal ini tidak terjadi kembali dan tidak berkembang, menginggat korban masih di bawah umur. Maaf, saya tidak bisa menyebutkan namanya, '' ucap Syafril.

Yang jelas, mendapat laporan tersebut pihak Kepolisian bergerak cepat mendatangi TKP dan dibantu tokoh masyarakat menenangkan warga supaya tidak emosi dan mengupayakan langkah mediasi.

''Alhamdulillah, sekitar pukul 02:00 WIB, di Mapolres Kepulauan Meranti, di ruang data, kedua kelompok pemuda Banglas dan pemuda Alahair sudah damai sesuai keinginan kita semua, '' ucap Syafril. (sc)