Jasad Remaja Tewas Diterkam Buaya Ditemukan Masih Utuh

Ahad, 17 September 2017

INHILKLIK.COM, KUTAI -  Arjuna (16), warga Muara Jawa Ulu, Muara Jawa, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, yang hilang disambar buaya di sungai sekitar dermaga Tugboat, dini hari tadi ditemukan tewas. Jenazahnya relatif utuh, meski mulutnya robek dan mengeluarkan darah.

Jasad Arjuna ditemukan mengambang dengan kondisi telungkup dan hanya bercelana pendek, sekira pukul 00.45 Wita, berjarak sekira 20 meter dari dermaga tugboat.

"Ya, mulutnya berdarah karena robek, dan kakinya ada beberapa luka. Secara umum, jasadnya masih utuh," ujar Kapolsek Muara Jawa AKP Triyanto, dikonfirmasi merdeka.com, Minggu (17/9).

"Setelah ditemukan, jenazahnya langsung kita serahkan ke keluarganya, untuk persiapan pemakamannya," ujar Triyanto.

Triyanto menerangkan, dengan ditemukannya Arjuna, pencarian menyisakan satu orang lagi, Supriyanto (35), yang juga disambar buaya saat berupaya mencari korban. Sebelumnya disebutkan, bahwa Supriyanto seorang pawang buaya.

"Korban yang kedua ini (Supriyanto) bukan pawang. Dia pun membantu pencarian dan berenang ke sungai, tanpa koordinasi ke kita dan sudah kita larang tidak berenang," sebut Supriyanto.

"Sekarang korban kedua ini masih dicari. Selain Polsek, juga ada dari TNI AL, dan juga dibantu warga melakukan penyisiran," terangnya.

Sementara, Firdaus (35) warga Muara Jawa mengaku heran dengan banyaknya buaya di sungai itu. "Dulu waktu saya kecil, sering mandi di sungai itu, tidak ada buaya. Mungkin karena makannya semakin kurang ya, jadi mendatangi sungai yang ada manusianya," sebut Firdaus.

Diketahui, Arjuna disambar dan tenggelam bersama buaya, saat akan mandi di sungai, Jumat (15/9) sore lalu, sekira pukul 16.30 Wita usai dari berkebun. Warga pun melakukan pencarian. Namun nahas, Supriyanto (35), warga Handil yang mengaku sebagai pawang, ikut disambar saat berenang mencari korban, dan melakukan ritual. (mdk)