Perawat Militer ini Dikeluarkan Setelah Video Mereka 'Memainkan' Bayi Baru Lahir Viral

Kamis, 21 September 2017

INHILKLIK.COM, JAKARTA - Dua perawat Angkatan Laut telah dikeluarkan dari tugas setelah gambar mereka bermain-main dengan bayi yang baru lahir beredar secara online.

Gambar yang awalnya diupload ke Snapchat itu kemudian dibagikan di Facebook oleh penerima yang bersangkutan dan menunjukkan salah satu wanita membalik bayi tersebut.

Mereka menyertakan video dengan judul yang telah di terjemahkan 'Bagaimana perasaan saya saat ini tentang Setan mini ini.'

Perwira komando Rumah Sakit Angkatan Laut Jacksonville mengatakan bahwa pekerja sekarang akan ditangani oleh sistem hukum dan peradilan militer '

Perwira komando Rumah Sakit Angkatan Laut Jacksonville mengatakan bahwa pekerja sekarang akan ditangani oleh sistem hukum dan peradilan militer '

Foto kedua menunjukkan perawat lain memegang bayi dengan lengan dan diambil dari sebuah video di mana dia membuat anak 'menari' seperti mengikuti musik bergenre Rap.

Dalam video tersebut perawat bisa terlihat tertawa dan bercanda dengan seseorang dibalik kamera yang bisa didengar mengatakan 'kita akan masuk neraka'

Wanita itu kemudian bisa terlihat memegangi anak bayi tersebut.

Saat lagu tersebut diputar, dia menggerakkan lengan bayi yang baru lahir untuk mengalahkannya, meniru musisi rap di video musik.

Gambar kejadian itu dibagi ratusan ribu kali setelah diposkan secara online, dan dengan cepat membawa perhatian ke pihak berwenang rumah sakit.

Sebuah pernyataan dari komandan rumah sakit tersebut diupload ke Facebook pada Senin malam.

Mereka mengatakan "Kami mengetahui video / foto yang diposkan secara online. Ini keterlaluan, tidak bisa diterima, sangat tidak profesional, dan tidak bisa ditolerir.
"Kami telah mengidentifikasi anggota staf yang terlibat. Mereka telah dikeluarkan dari perawatan pasien dan mereka akan ditangani oleh sistem hukum dan peradilan militer."
"Kami sedang dalam proses memberitahu orang tua pasien."

Gambaran tersebut menyebabkan kemarahan pada media sosial.

Warganet mengecam perbuatan perbuatan perawt itu sebagai tindakan yang kejam dan tidak berperasaan.

Jane Agerton, yang mengidentifikasi dirinya sebagai perawat dari Tennessee, menulis:"Mereka harus mencabut izin keperawatan mereka. Saya benar-benar jijik Betapa juvenilnya. Tumbuh."

Joy Allen menambahkan: "Sebagai mantan anak perempuan Angkatan Laut, istri Angkatan Laut dan ibu dari seorang anak yang lahir di NAS JAX, saya dipenuhi oleh perilaku ini.
"Saya yakin jika saya menangkap seseorang yang melakukan hal itu pada anak saya ... Anda pasti akan menjadi rumput di bawah mesin pemotong rumput. Malu!"

Lihat videonya di sini:

 

Tribun