Berselingkuh dan Gunakan Uang Negara, Dubes Norwegia untuk Indonesia Ditarik Kembali

Ahad, 01 Oktober 2017

INHILKLIK.COM, JAKARTA - Akhir jabatan seorang duta besar biasanya karena masa tugas memang berakhir. Namun penarikan Duta Besar Norwegia untuk Indonesia, Stig Traavik, ternyata dibayangi skandal.

Traavik ditarik kembali ke negaranya oleh Kementerian Luar Negeri (Kemlu) Norwegia sejak 2016. Diketahui, alasan ditariknya Traavik adalah akibat perilaku yang tidak menyenangkan. Traavik menyetujui penarikan tersebut berlaku pada 6 Desember 2016.

Pencabutan status diplomatik seperti itu merupakan reaksi yang ketat dan sesuai dengan aturan kementerian mengenai keseriusan masalah ini. Hal tersebut diungkapkan oleh Direktur Komunikasi Frode O. Andersen.

Perselingkuhan dengan 3 Wanita

Menurut laporan, Traavik memiliki hubungan dengan dua wanita pebisnis di Indonesia dan pekerja di bidang budaya yang bahkan menerima bantuan dari Norwegia untuk organisasinya.

Menurut laporan VG, media Norwegia yang memberitakan hubungan gelap tersebut, Traavik memulai "hubungan rahasia" dengan wanita pekerja budaya tersebut pada musim gugur 2013. Wanita tersebut bahkan menerima sekira 1,5 juta Krone Norwegia atau sekira Rp2 miliar dari keuangan Norwegia untuk berbagai proyek budaya melalui kedutaan di Jakarta.

Wanita yang tidak diketahui identitasnya itu mengajukan permohonan pada April 2013 untuk mendapatkan lebih banyak dana dari Norwegia dan organisasi tersebut menerima 550 ribu Krone Norwegia atau sekira Rp1 miliar dan ditandatangani oleh Traavik pada Mei 2013, sebelum hubungan mereka dimulai.

Traavik dilaporkan mengakhiri hubungannya dengan wanita tersebut pada 2015 namun kemudian kembali menjalani hubungan terlarang dengan dua wanita pebisnis asal Indonesia. Bahkan, keduanya sempat diundang dalam acara kedutaan ketika para menteri dan pemerintah Norwegia berkunjung. Salah satunya perempuan selingkuhannya juga berjabat tangan dengan Perdana Menteri Erna Solberg saat berada di Jakarta pada April 2015. Traavik memuji perusahaan milik perempuan tersebut. Travis lalu kembali mengakhiri hubungannya tersebut pada 2015 juga.

Hubungan Gelap yang Akhirnya Terungkap

Hubungan gelap tersebut menguak setelah suami dari salah seorang selingkuhannya mengirim sebuah e-mail pada Mei 2016 ke wakil dubes, Hilde Solbakken, dan disalin ke empat pegawai lainnya di Kedubes Norwegia untuk Indonesia. Pria yang pernah bekerja sebagai diplomat itu sendiri mengungkapkan apa yang terjadi antara Traavik dan istrinya. Sang suami mengatakan bahwa dia merasa kecewa terhadap Travis yang merupakan seorang duta besar dapat bersikap sedemikian rupa.

Pria tersebut menyatakan bahwa alasannya memberi tahukan segalanya untuk membuat pejabat kedutaan mengetahui bagaimana sikap Traavik saat mewakili Norwegia di Indonesia. E-mail tersebut diteruskan ke Oslo, tepat sebelum Menlu Børge Brende tiba di Jakarta sehubungan dengan kunjungan yang telah lama direncanakan. (mdk)