Pilot Tak Sadar Terbang Miring Hingga Tujuan Akhir

Senin, 26 November 2018

INHILKLIK.COM, JAKARTA - Masalah minor sensor engine yang tak memberikan peringatan otomatis membuat pesawat maskapai India, IndiGo, terbang miring pada Selasa, 20 November 2018. Penumpang pesawat berjenis A320 Neo dari Hyderabad ke Port Blair itu sempat merasakan kecemasan.

Dikutip dari India Today, karena kasus itu Directorate General of Civil Aviation (DCGA) India memulai penyelidikan atas insiden tersebut.

Seorang pejabat senior DGCA menjelaskan jika pilot sempat menyeimbang pesawat setelah sempat miring.

Seorang juru bicara IndiGo, mengatakan pilot sempat mengamati minor engine sensor yang tidak memberi peringatan otomatis. Meski mengalami pengalaman mengerikan dalam penerbangan, pesawat tetap melakukan pendaratan normal di Port Blair.

Jumlah penumpang pesawat ini tidak dapat dipastikan. Pesawat A320 memiliki lebih dari 180 kursi. Tim investigasi menduga pesawat mengalami `yawing`.

Tim DCGA akan meminta Digital Flight Data Recorder (DFDA) untuk menilai sudut kemiringan yang terjadi.

Secara umum, gerakan yaw merupakan gerakan sisi ke sisi hidung pesawat dan dapat menyebabkan pengangkatan asimetris sayap.

" Laporan pilot mengatakan pesawat itu mengalami yaw. Saat ini, sudut atau tingkat yaw akan ditentukan dan itu akan mengungkapkan keseriusan masalah. Kami sudah memulai penyelidikan kami," kata pejabat itu.

Dalam sebuah pernyataan, juru bicara IndiGo mengatakan bahwa baik penerbangan Hyderabad-Port Blair, 6E-293 tidak mengalami pendaratan darurat atau ada kegagalan mesin di udara.

" Pilot mengamati masalah sensor mesin yang tidak menjamin peringatan otomatis. Oleh karena itu, pilot melanjutkan penerbangan dan melakukan pendaratan normal di Port Blair," kata juru bicara IndiGo.

Sumber: dream.co.id