INHILKLIK.COM, TEMBILAHAN - Manchester City mendapatkan trofi pertamanya di tahun 2019 dengan memenangkan Carabao Cup, Senin 25 Februari 2019. City berhasil menaklukkan lawannya Chelsea lewat drama adu penalti.

Di waktu normal, baik City maupun Chelsea bermain terbuka. Namun, pada babak pertama, bola lebih banyak dikuasai City.

20 menit pertama, tak ada ancaman berarti bagi kedua tim. Peluang pertama didapatkan Aguero pada menit 22'. Umpan lambung Bernardo Silva berhasil mencapai Aguero, yang segera membuat tendangan voli. Sayangnya, bola masih melambung di atas mistar gawang.

Kesematan emas lain City ada di menit 43', saat Otamendi mendapatkan umpan lambung jauh tepat di depan gawang Chelsea yang dikawal Kepa Arrizabalag. Namun, sontekannya masih lemah dan ditangkap kiper.

Setelahnya, berbagai peluang tercipta oleh kedua tim, namun tak ada yang benar-benar mengancam gawang. Hingga akhir babak pertama waktu normal, skor tetap 0-0.

Babak kedua, Chelsea bermain lebih baik dan mampu merepotkan pertahanan City. Berkali-kali Hazard, Konte, ataupun Pedro berhasil mengancam gawang City.

Seperti di menit 66', berawal dari serangan balik, Hazard berhasil mengecoh beberapa pemain belakang City. Hazard kemudian mengumpan ke Konte, yang sayang gagal dimanfaatkan menjadi gol.

Menit 76' Hazard kembali berhasil melewati beberapa pemain belakang City, dan masuk ke kotak penalti. Hazard kemudian mengumpan ke Pedro, yang kembali memberikan ke Hazard lewat permaian satu dua. Sayang, umpan Pedro dipotong Zichenko.

Hingga 90 menit waktu normal, skor masih 0-0 dan dilanjutkan ke waktu tambahan 2x15 menit. Namun, di waktu tambahan pun, tak ada gol tercipta. Laga dilanjutkan lewat adu penalti.

Sayang bagi Chelsea, Jorginho dan David Luiz gagal melaksanakan tugasnya, sehingga skor berakhir 3-4 untuk kemenangan City.

Trofi Carabao Cup menjadi trofi pertama yang dimenangkan City pada tahun ini. Secara total, City telah memenangkan 6 kali Carabao Cup, terbanyak kedua setelah Liverpool.

Trofi Carabao Cup ini juga membuat peluang sang pelatih, Pep Guardiola semakin terbuka lebar untuk memenangkan empat gelar tahun ini.