INHILKLIK.COM, PEKANBARU - Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Provinsi Riau resmi menunjuk Raja Ferza Fakhlevi, SH sebagai Plt Ketua Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Kabupaten Bengkalis.

Penunjukan Raja Ferza Fakhlevi sebagaimana tertuang dalam SK FPTI Provinsi Riau Nomor 008/SKP/P.PROV-RIAU/03.2019, bahwa demi kelancaran organisasi perlu menujuk Pelaksana Tugas (Plt) ketua FPTI Kabupaten Bengkalis.

Dalam SK yang ditandatangi Ketua FTPI Provinsi Riau Ade Agus Hartanto tertanggal 15 Maret 2019 diketahui, Ketua FPTI Bengkalis sebelumnya, Nasrullah secara resmi mengudurkan diri lewat mekanisme Musyawarah Kabupaten Luar biasa (Muskablub) pada 10 April 2018 lalu.

"Kita akan pulihkan kevakuman yang ada di bagan tubuh kepengurusan FPTI Bengkalis. Dan atlet kembali fokus menjalani sesi latihan," tegas Ade ketika dikonformasi awak media, Minggu (02/06/2019).

Ade beraharap dinamika yang sempat melanda internal FPTI Begkalis tidak menganggu eksistesi olahraga panjat tebing sebagai salah satu Cabor andalan Kabupaten Bengkalis.

"Jangan gara-gara satu persoalan sehingga mengganggu tatanan yan sudah berlangsung baik. FPTI Bengkalis merupakan gudang nya atlet berprestasi," tambah Ade.

Sementara itu Plt Ketua FPTI Bengkalis, Raja Ferza Fakhlevi mengatakan dirinya siap melaksanakan tugas untuk membenahi organisasi Cabor yang dipimpinnya.

"Sesuai arahan Ketua FPTI Riau kita siap membenahi kevakuman di tubuh FPTI Bengakalis sesegera mungkin. Dalam waktu dekat akan ada Kejurda yang akan dilaksanakan di Kampar selepas lebaran, para atlet harus rutin lahitan kembali," ujar pria yang akrab disapa Levi itu.

Sebagaiamana mana diketahui, olahraga Panjat tebing  Kabupaten Bengkalis termasuk salah satu olahraga yang jadi handalan. Namun sejak empat bulan terakhir atlit panjat tebing Bengkalis tidak melakukan latihan rutin lagi. 

Kondisi ini terjadi karena terjadi permasalahan di dalam kepengurusan Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Bengkalis. (Ard)