GOLKAR RIAU: Baru Tiga DPD II yang Mengakui Golkar Versi Agung Laksono

Selasa, 10 Maret 2015

post

INHILKLIK.COM, PEKANBARU - Ketua DPD Golkar Riau Indra Muchlis Adnan menyatakan, hingga saat ini baru tiga Ketua DPD II Golkar yang mengakui DPP Golkar versi Agung Laksono sesuai surat keputusan Menkumham tertanggal 10 Maret 2015. "Kami sudah menyurati kepengurusan DPD II Partai Golkar Riau. Saat ini baru 3 DPD II yang sudah menjawab surat kami yaitu Indragiri Hulu melalui Ketuanya Yopie Arianto, Kuantan Singingi melalui Ketuanya Sukarmis dan Indragiri Hilir melalui Ketuanya Muhammad Raus," ujar Indra, Selasa (10/3/2015), sore tadi. Mantan Bupati Indragiri Hilir dua periode ini juga menyatakan, seluruh masa jabatan Ketua DPD II Partai Golkar di Riau sudah berakhir kecuali Kampar. Untuk kepengurusan selanjutnya di tingkat DPD II Indra akan melakukan Plt hingga berlangsungnya Musda pada Bulan Oktober 2015. "Kami masih menunggu pengurus yang mau merapat dan akan memberikan batas waktu sampai April mendatang. Setelah itu, yang loyal akan tetap dipertahankan dan yang tidak akan kami ganti kepengurusannya," ujarnya. Ia berharap dengan terbitnya dua surat yang memiliki legitimasi yang kuat berdasarkan hukum yakni surat Kemenkumham dan surat Mahkamah Partai Golkar, segala pertelagahan yang terjadi selama ini secara otomatis sudah berakhir. Tidak ada lagi kubu-kubuan dalam Partai Golkar, sebab yang ada hanya Golkar dibawah kepengurusan Agung Laksono. "Mari sudahi pertelagahan ini demi menyongsong Golkar yang lebih baik. Apalagi di Riau pada Desember mendatang bakal menggelar gelat Pilkada langsung di 9 kabupaten/kota di Riau. Kami akan tetap berupaya tidak melakukan pemecatan kader partai potensial sepanjang masih loyal kepada partai Beringin," harap Indra. Indra Muchlis dalam kesempatan tersebut memberikan ultimatum kepada anggota DPRD Riau, kabupaten/kota agar legowo mengakui kepengurusan Partai Golkar Agung Laksono. "Jadi, kalau tidak loyal sama partai tentunya akan kami ganti," kata Indra. (Datariau)