KOMPAK Sergai Terus Desak Soal Bimtek Kades ke Bandung

Kamis, 19 November 2020

INHILKLIK.COM, SERGAI- Puluhan massa yang tergabung dalam Konsorsium Masyarakat Pedesaan Anti Korupsi Serdang Bedagai (KOMPAK Sergai) kembali datangi dan geruduk kantor Bupati Serdang Bedagai Kamis (19/11) di Sei Rampah.

Dalam orasinya yang dikawal puluhan petugas keamanan Polres Sergai yang dimulai jam. 11.30 wib. Massa KOMPAK datang untuk yang keenam kalinya menuntut agar diungkapnya aktor intelektual terkait keberangkatan ratusan Kepala Desa (Kades) yang melakukan Bimtek ke Kota Bandung, Provinsi Jawa barat.

Yang disinyalir telah melanggar Perbup Nomor. 35 tahun 2020 tentang penanggulangan covid serta maklumat Kapolri Nomor Mak/2/III/2020 tentang kepatuhan terhadap kebijakan pemerintah dalam penyebaran virus corona (Covid 19).

Berdasarkan hak tersebut pula, kami mensiyalir bahwa keberangkatan para kepala desa ke Bandung tersebut hanya sebatas akal-akalan dari pihak-pihak tertentu guna dapat menikmati uang negara tanpa memenuhi peraturan dan Perundang-undangan yang berlaku.

Oleh karena itu, kami atas nama Konsersium Masyarakat Pedesaan Anti Korupsi (KOMPAK) Sergai yang terdiri dari Majelis Masyarakat Membangun Daerah (M3D) Organisasi Mahasiswa Masyarakat Anti Korupsi Sumatera Utara (OMBAK SUMUT) dan Gerakan Rakyat Sipil (GRS) terus menyuarakan Aspirasi Masyarakat yang sudah mulai resah dengan dugaan korupsi yang dilakukan Kepala Desa serta Pemerintah Serdang Bedagai secara berjamaah terstruktur dan masiv yang telah merugikan Keuangan Negara secara terus menerus, " teriak para orator KOMPAK Sergai.

Sementara itu, Sekertaris PMD Sergai, Shariati Lubis yang menerima para pengunjuk rasa mengatakan bahwa Kadis PMD Sergai tidak berada ditempat dan ia akan menyampaikan aspirasi apa yang menjadi tuntutan pengunjuk rasa ke Kepala Dinas PMD Sergai.

Mendapat penjelasan dari Sekretaris PMD, akhirya aksi damai massa membubarkan diri secara tertib dan berlangsung dengan kondusif yang turut dikawal ketat pihak kepolisian Polres Sergai.