INHILKLIK.COM.SERGAI - Derasnya hujan diiringi dengan kencangnya angin disertai petir yang menyambar membuat tiga atap seng rumah warga berpindah tempat, peristiwa tersebut terjadi, Jumat malam sekitar pukul 21,15 WIB.

Demikian disampaikan Suliyono (44) warga dusun VI Desa Nagur Kecamatan Tanjung Beringin Kabupaten Serdang Bedagai, kepada wartawan Sabtu (24/4/2021) pagi.

Suliyono salah satu korban yang atap rumahnya  terbang diterjang angin puting beliung dan menceritakan kronologis kejadian bermula, sekitar pukul 20,45 WIB, ia sedang berada didalam rumah mendengar dentuman petir disertai hujan deras dan angin yang sangat kencang satu kali dengan suara yang sangat kuat.

Suliyono mengganggap hal itu sudah biasa ia dengar apa bila hujan turun.

Namun, sekitar pukul 21,15 WIB, Suliyono mendengar kembali untuk ke 2 kalinya suara petir yang sangat dahsyat, membuat seluruh penerangan lampu tiba-tiba padam seketika disaat itu, dan juga melihat atap seng rumahnya terbang, dan mendengar suara seng atap rumah tetangga sebelah pindah ke halaman rumahnya.

"Karena pada saat kejadian gelap dan masih hujan deras disertai angin kencang, Suliyono tidak berani keluar untuk melihat dan memastikan seng atap siapa yang pindah ke depan halaman rumahnya,"kata Suliyono lagi.

Kejadian angin puting beliung itu tidak lama hanya sekitar lima menit, ucap Suliyono.

Dari pantauan dilokasi, terlihat ada sebanyak tiga rumah warga didusun VI Desa Nagur Kecamatan Tanjung Beringin yang mengalami atap sengnya terbang dan pindah tempat di terjang angin puting beliung.