Tekan Angka Pengangguran, Disnakertrans Riau Gulirkan Program Padat Karya Budidaya Ikan

Senin, 20 Desember 2021

Kadisnakertrans Provinsi Riau, H. Jonli nenyampaikan sambutan ketika meninjau budidaya ikan nila di Kelurahan Kempas Jaya, Kabupaten Inhil.

INHILKLIK.COM, TEMBILAHAN - Tahun 2021 ini Dinas Tenaga Kerja Transmigrasi (Disnakertrans) Provinsi Riau menggugulirkan program kegiatan pelayanan antar kerja lintas daerah kabupaten/kota padat karya budidaya ikan.

Kadinakertrans Provinsi Riau H. Jonli mengatakan program tersebut dalam rangka menekan angka pengangguran dan dampak ekonomi akibat pandemi Covid-19 yang melanda dunia sejak awal 2020 lalu.

Dijelaskan mantan Plt Wali Kita Dumai itu, tahun ini ada sebanyak 15 kelompok usaha budidaya ikan yang tersebar di tiga Kabupaten, Rohul, Kampar dan Inhil dengan menyerap 300 tenaga kerja dimana satu kelompok beranggotakan 20 orang.

"Para anggota kelompok digaji 80 ribu perhari setiap orang selama lima belas hari. Selanjutnya hasil panen semuanya untuk anggota kelompok," ujar Jonli usai meninjau budidaya ikan nila di Kelurahan Kempas Jaya, Kabupaten Inhil, Minggu (19/12/2021).

Dikatakan Jonli, selain mendapat gaji, bantuan bibit dan peralatan, para anggota kelompok juga sudah diberikan pelatihan cara membudidayakan iklan.

"Harapan kita nantinya hasil panen bisa disisihkan lagi untuk membeli bibit ikan agar usahanya terus berkelanjutan dan menambah penghasilan bagi anggota," kata Jonli.

Sebagaimana diketahui, Kadisnakertrans Riau H. Jonli didampingi Kabid Pelatihan dan Penempatan Kerja Eva Ismail, S.Sos, M.Si dan Kasatpel Pengawas Ketenagakerjaan Wilayah Inhil, Ahmad Mulyadi, S.Km, M.Si kemaren meninjau budidaya ikan nila di Kelurahan Tembilahan Kota dan Kempas Jaya, Kabupaten Inhil.