Lampu Traffic Light Simpang Batang Tuaka Rusak, ini Penjelasan Dishub Inhil

Sabtu, 14 Januari 2023

Simpang empat Batang Tuaka, Tembilahan.

TEMBILAHAN - Sejak Kamis (12/1) hingga saat ini lampu traffic light simpang empat Jalan Batang Tuaka, Kota Tembilahan tidak berfungsi alias tidak menyala.

Kabid Pengembangan dan Keselamatan Dinas Perhubungan Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) Zulkifli mengatakan mengalami kerusakan disebabkan salah satu perangkatnya terbakar dan tidak berfungsi lagi.

Dijelaskan Zulkifli pada Kamis malam teknisi dari Dishub Inhil sudah berusaha untuk memperbaiki Traffic Light tersebut namun sampai dini hari belum juga bisa difungsikan.

"Dikarenakan salah satu suku cadang lampu traffic light yang mengatur penyalaan traffic light nya terbakar sehingga harus dilakukan pergantian suku cadang dan alat tersebut tidak ada jual nya di Tembilahan," jelas Zulkifli, Sabtu (14/01/2023).

Untuk mengantisipasi kemacetan dan kejadian lakalantas, Kepala Bidang Lalu Lintas dan Angkutan Dishub Inhil Riyanto Musri pada Jum’at siang mengerahkan personil Dishub untuk melakukan manajemen rekayasa lalu lintas dengan memasang water barrier.

"Kita sudah memasang water barrier ebagai pembatas jalan untuk melakukan pengurangan resiko terhadap kejadian kecelakaan lalu lintas akibat tidak berfungsinya traffic light," kata Riyanto.

Sementara itu Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Indragiri Hilir Indrawansyah Syarkowi, SE, M.Si menghimbau kepada pengendera untuk mengurangi kecepatan kendaraannya ketika melintas di simpang empat Jalan Batang Tuaka.

“Kami berharap para pengendara bisa tertib dan mengurangi kecepatan kendaraannya ketika melintasi simpang empat Mesjid Darul Hikmah dan turunan jembatan gunung dark ke arah tembilahan hulu, jangan laju membawa kendaraan kurangi kecepatan, mari bersama-sama menjaga Keselamatan sesama pengendara," ujar Indrawansyah.

Sedangkan untuk alat traffik light yang rusak dikatakan Indrawansyah sedang dipesan dari luar Kota karena tidak ada dijual di toko-toko elektronik yang ada di Tembilahan.