INHILKLIK, - Presiden Joko Widodo atau Jokowi dipastikan tidak akan menghadiri kampanye akbar pasangan capres-cawapres nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka di Gelora Bung Karno (GBK) Jakarta, Sabtu (10/2/2024). Hal ini menyusul pernyataan Jokowi yang menegaskan tak akan berkampanye.
"Presiden tidak akan kampanye. Ini telah ditegaskan beliau, 7 Februari 2024 yang lalu," kata Koordinator Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana saat dikonfirmasi soal kehadiran Jokowi di kampanye Prabowo-Gibran seperti dilansir dari Liputan6, Sabtu (10/2/2024).
Sebelumnya, Jokowi menegaskan tidak akan ikut berkampanye pada Pemilu maupun Pilpres 2024. Hal ini disampaikan Jokowi menjawab kabar yang menyebutkan dirinya akan ikut kampanye akbar terakhir pada 10 Februari 2024.
Dia menuturkan presiden memang diperbolehkan berkampanye dan memihak sesuai Undang-Undang Nomor Nomor 7 Tahun 2017 Tentang Pemilu. Namun, Jokowi tak menggunakan kesempatan untuk kampanye.
"Yang bilang (akan ikut kampanye) siapa? Ini saya ingin menegaskan kembali pernyataan saya sebelumnya bahwa presiden memang diperbolehkan undang-undang untuk kampanye dan juga sudah pernah saya tunjukkan bunyi aturannya," kata Jokowi di Kabupaten Batubara, Sumatera Utara, Rabu (6/2/2024).
"Tapi jika pertanyaannya apakah saya akan kampanye, saya jawab tidak. Saya tidak akan berkampanye," sambung Jokowi.
Sementara itu, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka akan melakukan kampanye akbar bersama para Tim Kemenangan Nasional (TKN) partai pengusung serta para pendukung.