INHILKLIK.COM, Pungkat - Ratusan personil Brimob Polda Riau dan personil Polres Inhil dikerahkan melakukan penjemputan paksa warga Desa Pungkat, diduga pelaku pembakaran alat berat PT SAL beberapa waktu lalu. 

Dikutip riauterkinicom, sekitar 150 personil aparat Brimob ditambah Polres Inhil ini, termasuk 24 personil Satpol PP Pemkab Inhil diberangkatkan kemarin, Selasa (6/8/14) malam. Kemudian bertolak dari Desa Belantaraya menuju Desa Pungkat sekitar pukul 03.00 Wib. 

Paginya ratusan personil keamanan ini mendatangi rumah-rumah penduduk dan melakukan penangkapan warga, sampai saat ini penangkapan warga yang disebutkan mangkir saat dilakukan pemanggilan oleh pihak Polres Inhil untuk dimintai keterangan terkait peristiwa anarkisme beberapa waktu lalu. 

Warga yang ditangkap tersebut kemudian dibawa ke Desa Belantaraya untuk dilakukan pemeriksaan oleh polisi. 

Pihak kepolisian belum dapat dimintai tanggapannya atas aksi penjemputan warga Desa Pungkat ini.  (rtk)

Teks photo : Personil Brimob dan Polres Inhil saat melakukan penjemputan warga Desa Pungkat.