Soal Pendamping Desa, Bupati Inhil: Jika Tidak Serius Ikuti Pelatihan, Gugurkan Saja

Kamis, 26 Juni 2014

post

http://4.bp.blogspot.com/-c99C8NVhDAc/U6pDrz_9H7I/AAAAAAAAAiU/BTz_OzYTuoE/s1600/9a1a7f427e1cd6dc41b1b0qgt-20833.jpgINHILKLIK.COM, Tembilahan - Bupati Indragiri Hilir (Inhil), HM Wardan menyebut kepada para Pendamping Desa Maju Inhil Jaya, yang sudah lulus seleksi dan hari ini mulai mengikuti pelatihan harus serius mengikutinya, jika tidak, Bupati meminta kepada pihak penyelenggara untuk langsung menggugurkan yang bersangkutan.

Hal tersebut dikatakan Bupati saat membuka 3 acara sekaligus, yaitu Pelantikan Pengurus Dewan Kerajinan Nasional (Dekransda), Pembekalan Pendamping Program Desa Maju Inhil Jaya dan Focus Group Discussion (FGD) ke-2 , Selasa (24/6/2014) di Gedung Engku Kelana Tembilahan.

''Memang sudah diseleksi, jika tidak aktif mengikuti digugurkan saja, karena pelatihan ini sangat penting, saya tidak mau program ini hanya sebagai simbol namun dapat dilaksanakan sesuai dengan SOP-nya,'' ujar HM Wardan.

Selain diminta untuk serius mengikuti pelatihan Bupati juga mengingatkan kepada 276 pendamping dan fasilitator yang sudah lulus tersebut untuk selalu berada di desa dimana ditugaskan.

''Namanya saja pendamping desa artinya tidak boleh tinggal diluar desa, Saya tidak mau dengar nanti ditugaskan didesa A tapi tinggal di Desa D,'' tambahnya.

Bupati juga meminta kepada instansi penyelenggara dalam hal ini BPMPD untuk melakukan evaluasi setiap bulannya guna melihat kinerja para pendamping desa jika tidak aktif, Bupati meminta untuk diberhentikan. ''Jika perlu dekati Kades, minta tanah. gunakan untuk berkebun disana biar betah,'' tandasnya. (ayu/goriau)