Peringatan HLHS Riau, Sejuta Mangrove Ditanam di Inhil

Sabtu, 21 Juni 2014

post

mang.jpg<pf>mang1.jpgINHILKLIK.COM, Tembilahan - Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia (HLHS) Provinsi Riau tahun 2014, yang dipusatkan di Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) disejalankan dengan penanaman sejuta pohon Mangrove, Jumat (20/6/2014).

Penanaman secara simbolis oleh Wakil Bupati Inhil, H Rosman Malomo ini turut dihadiri Kepala BLH Provinsi Riau, Hj Yul Wiryati Musa, Kadis Kehutanan Inhil, HM Thaher, Kadis Perikanan dan Kelautan, Urip Sukarno dan Kepala Badan Lingkungan Hidup Inhil, H Encik Kamal Syahindra, serta sejumlah pejabat di lingkungan Pemprov Riau, Camat dan Upika Tanah Merah.

Peringatan HLHS yanf mengambil tema "Satukan langkah, lindungi ekosistem pesisir dari dampak perubahan iklim” ini, terselenggara atas kerjasama BLH dengan Dinas Kehutanan, serta Dinas Perikanan dan Kelautan Kabupaten Inhil.

Dalam sambutannya, Kepala BLH Provinsi Riau, Hj Yul Wiryati Musa mengatakan, kegiatan ini merupakan peringatan HLHS yang pertama di Provinsi Riau tahun 2014.

"Desa Tanjung Pasir ini, merupakan daerah pesisir yang mempunyai potensi yang sangat besar ke depan. Jadi, harus dikelola dengan baik dan maksimal," ujar Yul.

Sementara itu, Wakil Bupati Inhil, H Rosman Malomo mewakili Pemkab Inhil mengucapkan terimakasih kepada Kepala BLH Propinsi Riau, atas dipilihnya Desa Tanjung Pasir Kabupaten Inhil sebagai salah satu daerah pesisir tempat penanaman sejuta mangrove dari 7 kabupaten dan kota tempat penyemaian di Provinsi Riau.

"Dengan terpilihnya daerah ini sebagai tempat penanaman mangrove, tentu akan sangat kita rasakan manfaatnya. Dimana, akhir-akhir ini kita rasakan beberapa kejadian bencana alam, yaitu longsor akibat dari berkurangnya hutan mangrove ini," terang Wabup.

Oleh karena itu, atas nama Pemkab Inhil menyambut baik kegiatan tersebut, yang mana geografis Kabupaten Inhil terbentang daerah pesisir yang sangat panjang, yaitu sekitar 339 Kilometer.

"Kita harapkan masyarakat apabila sudah dilaksanakan penanaman mangrove ini, tidak lagi melakukan pengrusakan, karena untuk perbaikannya membutuhkan kerja keras dan dana yang besar. Jadi, kita harus sama-sama menjaga semua ini," imbuhnya.

Usai melaksanakan kegiatan penanaman pohon mangrove, dilanjutkan dengan meninjau pembibitan mangrove sebanyak satu juta pohon, yang terletak di Desa Tanjung Pasir, Kecamatan Tanah Merah. (Adv/kapurnwes)