Rasul Alim : Masyarakat Inhil Harus Waspadai DBD

Kamis, 31 Oktober 2013

post

https://encrypted-tbn0.gstatic.com/images?q=tbn:ANd9GcTF3VFs9UgyCJlFUi4A-keAvmCLVfvV-2D8EGwESY7JhB7n2CL6Pw
Nyamuk Aedes Aegypty
Tembilahan (Inhilklik) - Mengingat perubahan cuaca yang tidak menentu akhir-akhir ini, Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) mengimbau, agar seluruh masyarakat selalu waspada terhadap penyebaran penyakit demam berdarah dengue (DBD).

Dikatakan Kepala (Diskes) Kabupaten Inhil Rasul Alim, meskipun jumlah penderita penyakit DBD tidak begitu signifikan, namun masyarakat Kabupaten Inhil harus tetap waspada, dengan melakukan berbagai langkah antisipasi dan pencegahan, seperti menjaga kebersihan lingkungan sekitar.

“Kita sudah meminta seluruh Puskesmas di Kabupaten Inhil, untuk meningkatkan kewaspadaannya dalam penanganan DBD. Namun begitu, kita juga mengingatkan masyarakat, agar tetap menjaga kebersihan lingkungannya,” tutur Rasul Alim. Kamis (31/10)

Dijelaskan Rasul, saat ini, DBD tidak lagi menyerang pada bulan-bulan tertentu, seperti akhir tahun sekarang ini. Menurutnya, perubahan cuaca yang tidak menentu terjadi setiap bulannya, sehingga kasus DBD bisa menyerang kapan saja.

“Untuk menghindari DBD ini, harus dari masyarakat itu sendiri, karena jika kita lakukan pengasapan pun, hanya akan mematikan nyamuknya saja, sedangkan jentik-jentiknya masih hidup. Itulah kenapa masyarakat perlu menjaga kebersihan di sekitarnya, dengan menguras tempat penampungan dan air yang tergenang,” terangnya.

Selain itu, lanjut Rasul, masyarakat juga diminta menggunakan bubuk abate, yang bisa didapatkan di puskesmas dan apotik terdekat, untuk ditaburkan di tempat penampungan air. Sehingga, dapat membunuh jentik-jentik nyamuk penyebab DBD.

“Pencegahan penyakit DBD ini dapat dilakukan dengan 3M, yaitu menguras bak bandi, menutup tempat penampungan air dan mengubur barang-barang bekas. Selain itu, dapat juga dengan menggunakan cara lain, seperti tidur menggunakan kelambu dan memakai obat anti nyamuk, baik yang dioles maupun dibakar,” tandasnya. (rhw)