INHILKLIK.COM, LONDON - Seorang pendukung ISIS yang mendesak teman-teman jihadi untuk menyerang Pangeran George di sekolah dasar, tiba-tiba mengakuinya di tengah-tengah persidangannya.
Husnain Rashid (32), mengubah pembelaannya menjadi bersalah hari ini, dalam pergantian dramatis ke pengadilannya karena pelanggaran teror.
Dia menggunakan aplikasi obrolan Telegram untuk memanggil pendukung untuk menyerang pangeran berusia empat tahun itu, yang telah mulai sekolah di Thomas Battersea sebulan sebelumnya.
Rashid juga mengeposkan saran, yang mana stadion-stadion sepak bola Inggris dapat diserang, mengikuti serangan mematikan di luar tanah Besiktas di Turki.
Jaksa penuntut mengatakan, Rashid mendorong terorisme dengan memposting foto pangeran di sekolah yang dipaksakan dengan siluet dua pejuang jihad bertopeng.
Rashid, dari Leonard Street di Nelson, Lancashire, telah mempertahankan ketidakbersalahannya selama persidangan di Woolwich Crown Court, tetapi mengubah pikirannya hampir dua minggu ke pengadilannya.
Dia didakwa kembali dan mengaku bersalah atas tiga tuduhan terlibat dalam perilaku dalam persiapan aksi teroris, dan satu tuduhan mendorong terorisme.
Tuduhan itu mencakup pelanggaran mulai dari Oktober 2016 hingga April tahun ini. Dia ditangkap di rumahnya pada November. Dua dakwaan penyebarluasan publikasi teroris dan salah satu kegagalan untuk mematuhi pemberitahuan di bawah Peraturan Undang-Undang Ketetapan Investigasi akan disimpan dalam arsip. (rakyatku)