INHILKLIK.COM, JAKARTA - Duel maut antara dua orang pria terjadi di Kampung Boja, Desa Puncak, Kecamatan Sinjai Selatan, Kamis (25/10/2018). Ibrahim (40) dan Ilyas (42) telibat perkelahian di kebun di daerah itu. Keduanya diduga telah mengonsumsi alkohol tradisonal atau lebih dikenal tuak atau ballo.
Informasi yang dihimpun Rakyatku.com, perkelahian menggunakan parang ini saat keduanya berselisih paham dan saling emosi.
Mereka saling tebas, luka di sekujur tubuh keduanya menganga hingga banyak kehilangan darah.
Usai saling tebas, Ibrahim merangkak ke rumahnya meminta pertolongan. Melihat kondisinya parah, pihak keluarganya membawanya ke Puskesmas Samaenre.
Sayangnya, Ibrahim tak mampu ditangani hingga dirujuk ke RSUD Sinjai. Jumat siang (26/10/2018), Ibrahim kembali dirujuk ke Makassar.
Nasib nahas dialami lawan Ibrahim. Tebasan parang membuat Ilyas terkapar hingga ditemukan tewas tidak jauh dari lokasi kejadian.
"Usai kejadian, Awalnya kami mengira paman saya (Ilyas) melarikan diri. Begitu juga dugaan polisi. Ternyata sudah tewas dan baru tadi pagi kami temukan tersungkur sekitar 30 meter dari lokasi kejadian," kata Wawan, keluarga korban, dikutip inhilklik.com dari laman Rakyatku.com.
Belum diketahui pasti apa penyebab perkelahian kedua. Aparat kepolisian masih menyelidiki. "Kami masih selidiki penyebab sehingga mereka berkelahi dan Ilyas tewas," kata Kasubag Humas Polres Sinjai Iptu Sasmito.