Jokowi: Praktek Demokrasi Sudah Kebablasan
INHILKLIK.COM, BOGOR - Presiden Joko Widodo menilai praktek demokrasi yang terjadi dalam empat bulan terakhir ini kebablasan. Hal itu ia sampaikan saat memberi sambutan dalam pelantikan pengurus baru Dewan Pimpinan Pusat Partai Hati Nurani Rakyat (Hanura) periode 2016-2020.
"Banyak yang bertanya kepada saya, apa demokrasi kita kebablasan? Saya jawab, ya," kata Presiden Jokowi di Sentul International Convention Center, Bogor, Rabu (22/2/2017). Ia menyatakan praktek politik demokrasi di Indonesia saat ini membuka peluang artikulasi politik yang ekstrem. Hal itu bisa menimbulkan paham liberalisme, radikalisme, sektarian, dan fundamentalisme.
Menurut Presiden, penyimpangan praktek itu terwujud dalam bentuk politisasi masalah suku, agama, ras, dan antargolongan (SARA). Bila terus terjadi, ujar dia, itu akan menjurus kepada memecah belah bangsa. "Ini ujian yang kalau bisa dilewati akan membuat kita matang dan tahan uji," ucap Jokowi seperti dilansir Tempo.co.
Kunci mengatasi praktek demokrasi yang kebablasan, tutur Jokowi, ialah penegakan hukum. Presiden meminta aparat penegak hukum bertindak tegas kepada para pelanggar. "Jangan ragu-ragu," ucapnya.
Lebih lanjut, Presiden kembali mengingatkan akan Indonesia yang amat majemuk dalam segala hal. Ia mengatakan keanekaragaman di Indonesia merupakan jati diri sekaligus entitas.
Ia meminta masyarakat tidak menghabiskan pikiran dan tenaga untuk hal yang tidak penting. Pemerintah, ujar Presiden, tengah menjaga momentum pertumbuhan ekonomi yang bergerak positif. "Jangan sampai kita lupa pada persoalan ekonomi," tutur Jokowi. (das/tmp)
Konsumsi Rumah Tangga Jadi Tumpuan Pertumbuhan Ekonomi Kuartal I 2024
INHILKLIK - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat bahwa pertumbuhan ekonomi sebesar 5,11% secara y.
Loyo, Rupiah Dibuka Melemah ke Level Rp16.068 Per Dolar AS
INHILKLIK - Nilai tukar rupiah di pasar spot tertekan di awal perdagangan hari ini. Selasa (7/5/2.
Jokowi: Rencana Pembangunan Antara Pusat dan Daerah Harus Sejalan
INHILKLIK - Presiden Joko Widodo meminta agar penyusunan Rencana Pembangunan Jangka Panjang, Renc.
Kemenag Ingatkan Jangan Tertipu Tawaran Berhaji Pakai Visa Non Haji
INHILKLIK - Kuota haji Indonesia terpenuhi setelah tahap pelunasan biaya perjalanan ibadah haji (.
Jajaki Kerjasama, Mendagri Minta PWI Ikut Sosialisasikan Pilkada Damai
Jakarta - Pengurus PWI Pusat beraudensi dengan Menteri Dalam Negeri Tito Karnavian pada Kamis (2/.
Jadi Pengawal Budaya, SMSI Diminta Jaga Bahasa Indonesia
JAKARTA - Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Sujono Djojohadikusumo berharap agar S.