Satu Keluarga Tewas Terjerat Sengatan Listrik Jerat Babi
INHILKLIK.COM, INHIL - Satu keluarga yang terdiri dari ayah, ibu dan seorang anaknya menjadi korban sengatan listrik terpasang di jerat babi. Kejadian mengenaskan tersebut terjadi pada hari Selasa, tanggal 14 Maret 2017, sekira pukul 11.30 WIB, di dalam kebun korban, di Jalan Imam Bonjol, Parit 2, Kelurahan Pulau Kijang, Kecamatan Reteh Kab. Inhil. Akibat kejadian tersebut mengakibatkan korban Jaini, (58 tahun) dan istrinya Sumiati (49 tahun) serta anaknya Aslamiyah (27 tahun) meninggal dunia di TKP.
Kapolres Inhil AKBP Dolifar Manurung SIK, melalui Kapolsek Reteh AKP Suharyono, menuturkan kronologis kejadian yang memilukan itu, diketahui pertama kali oleh menantu korban Dayan Firadah (suami korban Aslamiyah) pada pukul 11.30 WIB. Saat itu, Dayan, yang sedang berada di dalam rumah mendengar suara sapi melenguh dengan keras dari dalam kebun, di belakang rumah korban. Mendengar suara itu, Dayan langsung berlari ke tempat suara itu berasal. Sesampainya di tempat kejadian tersebut, betapa terkejutnya Dayan, melihat, kedua mertua dan istrinya sudah terbaring tak bergerak didekat 2 ekor sapi yang juga sudah diam tergeletak. Ditempat tersebut, Dayan menemukan ada kabel listrik, yang selama ini digunakan oleh mertuanya untuk mengatasi hama babi, dalam keadaan putus. Melihat hal tersebut, Dayan lalu kembali ke dapur rumah untuk mencabut aliran listrik dan memberitahukan kepada tetangga di sekitar rumah. Masyarakat kemudian berbondong – bondong datang, dan membawa mayat ketiga korban tersebut ke rumah tempat tinggal korban.
Personel Polsek Reteh yang mendapat informasi kejadian tersebut langsung mendatangi TKP bersama dengan dokter dari RS. Tengku Sulung Pulau Kijang. Setelah dilakukan pemeriksaan dan pengambilan VER, dokter menyatakan didapat hasil bahwa ketiga korban, dan 2 (dua) ekor sapi, meninggal dunia diakibatkan karena tersengat aliran listrik dari jerat babi hutan. ‘Kuat dugaan, korban Jaini, lupa melepaskan aliran ke jerat babi tersebut, sehingga sewaktu, sapinya tersengat aliran listrik, korban mencoba menolong, namun korban pun ikut tersengat listrik. Begitu juga ketika istri dan anak korban, ingin menolong, mereka pun ikut menjadi korban dari arus listrik jerat babi tersebut”, kata mantan Kapolsek Enok tersebut.
‘Saat ini, ketiga jenazah korban sudah diserahkan kepada fihak keluarga untuk dikebumikan, dan kasus ini masih dalam penyelidikan Polsek Reteh’, tutup AKP Suharyono. (tribratanews)
Banjir Bandang Tewaskan 60 Orang di Afganistan
INHILKLIK - Banjir bandang akibat hujan musiman di Provinsi Baghlan di Afganistan utara menewaska.
Rahmad Tewas Diterkam Harimau saat Bekerja di Hutan Tanaman Industri
INHILKLIK - Konflik antara manusia dengan satwa kembali terjadi. Kali.
Polisi Buru Mobil Ugal-ugalan di Jalan Sudirman
INHILKLIK - Terekam video yang memperlihatkan sebuah mobil Toyota Rush melaju dengan kecepatan ti.
Warga Kampar Resah, Gajah Liar Rusak Kebun dan Masuk Perkampungan
INHILKLIK - Warga Desa Koto Tibun, Kecamatan Kampar, Kabupaten Kampar resah. Sebab, sudah dua pek.
Menteri PANRB: Seleksi CPNS Sekolah Kedinasan Mulai Mei, CASN Juni
INHILKLIK - Pemerintah segera memulai tahapan seleksi calon aparatur sipil negara (CASN), baik un.
Rela Terabas Lumpur, Secarik Kisah Polri Wujudkan Pemilu Damai 2024 di Pinggiran Kota Seribu Parit
INHILKLIK.COM, TEMBILAHAN - Polsek Tembilahan Hulu merupakan salah satu dari 20 .