• Kamis, 08 Juni 2023
  • Pikiran Rakyat Icon iKlik Network
  • Home
  • Daerah
    • Samosir
    • Serdang Bedagai
    • Meranti
    • Rokan Hilir
    • Dumai
    • Bengkalis
    • Siak
    • Inhil
    • Inhu
    • Pelalawan
    • Kuansing
    • Rokan Hulu
    • Kampar
    • Pekanbaru
  • Ubah Laku
  • Feature
  • Peristiwa
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Politik
  • Ragam
  • Nasional
  • Dunia
  • More
    • Opini
    • Desa
    • Parlemen
    • Lingkungan
    • Sport
    • Advertorial
    • Edukasi
    • Kesehatan
    • Travelling
    • Autotekno
    • Video
    • Lifestyle
    • Gallery
    • Pilihan Editor
    • Terpopuler
    • Indeks
  • Peristiwa
  • Hukrim
  • Ekbis
  • Politik
  • Ragam
  • Nasional
  • Dunia
  • Opini
  • Desa
  • Parlemen
  • Lingkungan
  • Sport
  • Advertorial
  • Edukasi
  • Kesehatan
  • Travelling
  • Autotekno
  • Video
  • Lifestyle
  • Gallery
  • Daerah
  • Ubah Laku
  • Feature
  • Pekanbaru
  • Kampar
  • Rokan Hulu
  • Kuansing
  • Pelalawan
  • Inhu
  • Inhil
  • Siak
  • Bengkalis
  • Dumai
  • Rokan Hilir
  • Meranti
  • Serdang Bedagai
  • Samosir
  • Pilihan Editor
  • Terpopuler
  • Indeks
Masukkan Kata Kunci atau ESC Untuk Keluar
PILIHAN
Prospek Bisnis MICE di Kabupaten Inhil Sangat Menjanjikan
Ketua PBSI Inhil Lepas 2 Atlit untuk Bertanding Kejurnas Jakarta
Salurkan CSR, PT SRL Bantu Renovasi Pasar di Desa Mumpa, Indragiri Hilir
Review dan Spesifikasi Kursi Makan Zyo Outdoor Lipat
H Dani M Nursalam dan H Ferryandi, Dua Tokoh Muda Potensial di Pilkada Inhil 2024

  • Home
  • Opini

Pintu "Gaib" Pangeran Diponegoro di Goa Selarong

Redaksi

Rabu, 29 Maret 2017 02:35:19 WIB
Cetak
Pintu

INHILKLIK.COM, JAKARTA - Siapa yang tak kenal dengan Pangeran Diponegoro, pejuang berkuda dari tanah Jawa dengan sorban putih dan senjata keris tersebut. Sejarah perjuangan Pangeran Diponegoro tidak bisa dilepaskan dengan keberadaan tempat keramat yang satu ini, yaitu Goa Selarong.

pada masa perlawanan Diponegoro terhadap Belanda pada tahun 1825 sampai 1830, Goa Selarong merupakan kunci keberhasilan perjuangan Diponegoro dan pasukannya. Disamping untuk tempat persembunyian, tempat ini juga dijadikan sebagai markas untuk mengatur strategi guna mengusir kompeni dari tanah Jawa.

Letak wilayah Goa Selarong termasuk ke dalam wilayah Dusun Kembang Putihan, Kelurahan Guwosari, Kecamatan Pajangan, Bantul, Yogyakarta. Letaknya berada di selatan Kota Gudeg ini, kira-kira berjarak 30 km dari pusat kota atau jika menggunakan perjalanan darat akan memakan waktu sekitar 45 menit.

Kompleks Goa Selarong terletak di lokasi perbukutan kapur setinggi kurang lebih 35 m yang dipenuhi oleh pepohonan yang labat nan rindang. Letaknya sangatlah curam, kemiringan bisa sekitar 45 derajat. Untuk mencapainya harus meniti ratusan anak tangga sejauh 400 m untuk bisa sampai ke tempat itu.

Goa Selarong ini berbentuk sempit dengan lebar kira-kira hanya 3 m dan tinggi yang tak lebih dari 2 m, sedangkan panjang ke dalamnya cuma sekitar 3 m saja. Tidak ada yang istimewa dari bentuk Goa Selarong ini. Orang Jawa menyebut goa jenis seperti ini dengan sebutan goa buntet alias buntu tidak tembus berlubang. Jadi, goa ini merupakan cekungan cadas biasa saja tanpa ada tembusannya ke dalam.

Dikatakan oleh Sarimin (75), sang juru kunci kompleks Goa Selarong, secara kasat mata memang Goa Selarong tersebut adalah buntu, namun bagi Diponegoro dan para pengikutnya, Goa Selarong merupakan pintu gaib untuk masuk menuju ke dalam perut bukit kapur tersebut.

“Walaupun goa tersebut buntu, namun Pangeran Diponegoro dan pengawalnya bisa menembusnya hingga ke dalam, seolah bisa tinggal berada di dalam bukit tersebut. Jadi, Goa Selarong hanyalah sebagai pintu gaib masuknya saja dan goa yang sebenarnya masih berada jauh di dalamnya,” katanya.

Itulah sebabnya yang membuat mengapa Pangeran Diponegoro dan pasukan setianya akan sangat sulit ditangkap dan sama sekali tidak pernah tersentuh atau sekalipun terlihat oleh mata pasukan Belanda, jika sedang bersembunyi di Goa Selarong ini.

Walaupun pasukan Belanda telah sampai di kompleks tersebut, namun pasukan kompeni tetap saja tidak dapat melihat bahwa sebenarnya terdapat ratusan pasukan Diponegoro bersembunyi di dalam Goa Selarong. Pasukan kompeni hanya berputar-putar di lokasi dan hanya bisa melihat gunungan batu cadas yang tak berpenghuni.

Tak heran jika kemudian untuk memancing seorang Diponegoro agar mau keluar dari Goa Selarong, kompeni Belanda melalui Jendral De Kock harus melakukan politik adu domba dengan cara mengajak berunding Diponegoro di Magelang pada sekitar tahun 1830, untuk kemudian menangkap dan mengasingkannya ke Makasar, Sulawesi Selatan hingga akhir hayatnya di tahun 1855.

Keramatnya kompleks Goa Selarong dengan pintu goa gaibnya yang bernama Goa Selarong ini memang sudah tersohor bagi telinga masyarakat Jawa hingga saat ini. Kompleks ini pun terbilang wingit alias angker, pada malam-malam tertentu seperti malam Jumat Kliwon atau malam Selasa Kliwon, terkadang dari dalam perut Goa Selarong terdengar lantunan gending-gending Jawa yang sedang ditabuh. Ada suaranya, namun tidak ada wujudnya.

Konon diyakini, pada kedua hari tersebut para gaib sedang berkumpul di tempat-temat keramat, termasuk di Goa Selarong ini. Pada saat itulah, dari malam hari sampai subuh tebaran aroma seperti dupa dan kemenyan pasti sangat jelas menyeruak dari Goa Selarong ini.

Pun demikian, ada beberapa pantangan yang tidak boleh dilakukan di Goa Selarong ini, yaitu meminta pesugihan atau meminta nomor togel. “Hal itu yang sangat tidak disukai oleh gaib di Goa Selarong tersebut. Jika itu dilanggar, pasti bencana akan menimpa siapa saja yang melanggarnya,” kata kakek 4 cucu ini.

Bencana tersebut bisa langsung terjadi di tempat itu juga, seperti misalnya terpeleset atau terjatuh dari tebing hingga berakibat kematian. Kalaupun tidak di tempat tersebut, dilain tempat bencana itu pasti akan menghampiri. “Kalau mau mencari pesugihan atau mencari nomor, jangan di tempat sini, mending mencari di tempat lain saja,” ingat Sarimin. (ti)


[ Ikuti InhilKlik.com ]


InhilKlik.com

BERITA LAINNYA +INDEKS
Opini

3 Tokoh Jawa yang Berpeluang Maju di Pilkada Inhil

Kamis, 05 Januari 2023 - 13:52:19 WIB

INHILKLIK.COM - Gemericik Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) di Kabupaten Indragiri Hili.

Opini

Menaja Kenduri Budaya Melayu Sebagai Entitas Bangsa Untuk Indonesia Segera Pulih Lebih Cepat

Rabu, 10 Agustus 2022 - 07:05:31 WIB

INHILKLIK.COM - Pandemi semoga segera berlalu, hampir jutaan masyarakat di muka bumi me.

Opini

Komitmen Sambu Group dalam Penerapan Budaya K3 di Era Digitalisasi

Ahad, 20 Februari 2022 - 00:37:25 WIB

INHILKLIK.COM - Peringatan bulan K3 setiap tahunnya seakan menjadi momentum bagi.

Opini

Pentingnya Keselamatan dan Kesehatan Kerja Pada Sebuah Perusahaan

Ahad, 20 Februari 2022 - 00:28:29 WIB

INHILKLIK.COM - Setiap usaha wajib dan harus menerapkan prosedur Keselamatan dan.

Opini

Keselamatan dan Kesehatan Kerja di Lingkungan PT RSUP Industri

Sabtu, 19 Februari 2022 - 00:02:49 WIB

INHILKLIK.COM - Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3), merupakan benteng terakhir.

Opini

Menilik Calon Pemimpin yang Paling Dibutuhkan Kabupaten Inhil Kedepan

Kamis, 03 Februari 2022 - 06:39:45 WIB

Dikenal dengan daerah berbagai sebutan, mulai dari daerah seribu parit, daerah seribu jembatan hi.

TULIS KOMENTAR +INDEKS


VIDEO +INDEKS

Inovasi Tanjung Simpang, Tranportasi Antar Jemput Anak Sekolah Gratis

10 Juni 2022
Bakso Bakar Hendra, Enak di Lidah Pas di Kantong
13 Agustus 2021
Jagung Manis Nek Asni, Lokasinya di M Boya
14 Juli 2021
Kue Pukis di Pasar Kayu Jati, Rp 500,- Per Biji
12 Juli 2021
ES Cincau Hijau Tembilahan Hulu Bikin Ngiler
09 Juli 2021
Terkini +INDEKS
Jelang Penutupan TMMD 116 Esok Hari, Satgas Kodim 0314/Inhil Lakukan Persiapan
07 Juni 2023
Saat Perpisahan, Kepala SMPN 4 Mandah Ingatkan Siswanya Giat Belajar Raih Cita-cita
07 Juni 2023
Bersama Warga Setempat, Satgas TMMD 116 Kodim 0314/Inhil Lakukan Finishing Jembatan
06 Juni 2023
Dihadiri Tantowi Ahmad, Turnament Badminton Kapolres Inhil Cup 2023 Resmi Dibuka
06 Juni 2023
Lestarikan Budaya Nasional, Wabup Inhil H Syamsuddin Uti Buka Pelatihan Kompang
06 Juni 2023
32 Klub Sepakbola Ramaikan Piala Bupati Inhil 2023 Desa Sungai Undan Reteh
06 Juni 2023
Personel Satgas TMMD ke 116 Kodim 0314/Inhil Olahraga Bersama Masyarakat
03 Juni 2023
Satgas TMMD ke 116 2023 Kodim 0314/Inhil Bersama Warga Gotong-Royong Laksanakan Pengecatan Jembatan
03 Juni 2023
Bersama Masyarakat, Satgas TMMD 116 Kodim 0314/Inhil Lakukan Pembersihan Parit
01 Juni 2023
Bupati Wardan Hadiri Acara Audiensi Plt Bupati Kuansing Bersama IKKS
01 Juni 2023
TERPOPULER +INDEKS
  • 1 Personel Satgas TMMD ke 116 Kodim 0314/Inhil Olahraga Bersama Masyarakat
  • 2 Satgas TMMD ke 116 2023 Kodim 0314/Inhil Bersama Warga Gotong-Royong Laksanakan Pengecatan Jembatan
  • 3 Bersama Masyarakat, Satgas TMMD 116 Kodim 0314/Inhil Lakukan Pembersihan Parit
  • 4 Bupati Wardan Hadiri Acara Audiensi Plt Bupati Kuansing Bersama IKKS
  • 5 Bupati HM Wardan Lantik Camat Kecamatan Reteh
  • 6 Bupati Inhil Wardan Buka Kegiatan Jambore PKK Kecamatan Reteh
  • 7 Tinjau Jembatan Pulau Kecil Reteh, Bupati Wardan Sampaikan Upaya Penyelesaiannya

Ikuti Kami

Tentang Kami
Redaksi
Pedoman Pemberitaan
Info Iklan
Kontak
Disclaimer

Inhilklik.com ©2013 - 2020 | All Right Reserved

A Group Member of Iklik Network