Hamam Disebut Alquran Enam Kali, Siapakah Hamam itu?
INHILKLIK.COM, JAKARTA - Sebagian umat Islam tentu pernah mendengar nama Haman. Dia adalah seorang pembantu atau pembesar (menteri atau penasihat) Firaun di Mesir.
Dalam Alquran, nama Haman disebutkan sebanyak enam kali. Masing-masing terdapat pada Alqashash (28) ayat 6, 8, dan 38; surah Al-Ankabut (29) ayat 39; dan surah Almu'min (40) ayat 24 dan 36.
"Dan, berkata Firaun, 'Hai Haman, buatkanlah bagiku sebuah bangunan yang tinggi supaya aku sampai ke pintu-pintu, yaitu pintu-pintu langit, supaya aku dapat melihat Tuhan Musa dan sesungguhnya aku memandangnya seorang pendusta'." (Almu'min: 36-37).
"Dan, berkata Firaun, 'Hai pembesar kaumku, aku tidak mengetahui tuhan bagimu selain aku. Maka, bakarlah, hai Haman, untukku tanah liat, kemudian buatkanlah untukku bangunan yang tinggi supaya aku dapat naik melihat Tuhan Musa. Dan, sesungguhnya, aku benar-benar yakin bahwa dia termasuk orang-orang pendusta'." (QS Alqashash: 38).
Berdasarkan keterangan ini, dapat diketahui bahwa Haman adalah seorang pembesar Firaun dan hidup sezaman dengan Nabi Musa AS. Ia bertugas membantu Firaun dalam melaksanakan segala perintahnya, seperti membuat bangunan yang tinggi. Dan, Haman adalah sekutu Firaun.
Dalam pengkajian Alquran, diidentifikasikan bahwa Haman muncul setelah kembalinya Musa dari Madyan. Haman jugalah yang menasihati Firaun untuk menolak misi keagamaan Musa. Pada peristiwa pelarian Bani Israel dari Mesir, Haman tenggelam bersama Firaun dan tentaranya di Laut Merah.
Di kerajaan Firaun, Haman menempati beberapa posisi penting kerajaan sebagai menteri, penasihat raja (terutama bidang keagamaan), dan sebagai pelaksana proyek pembangunan menara. Haman diperintah oleh Firaun untuk membuat menara yang akan digunakan Firaun untuk melihat "Tuhan Musa". Pembuatan menara itu membutuhkan 50.000 pekerja dan belum termasuk tukang untuk membuat kuil-kuil.
Konon, setelah pembangunan menara selesai, Firaun menembakkan panah dari puncak menara untuk mengalahkan Tuhan Musa. Firaun berbohong kepada Musa bahwa Tuhannya telah mati dengan menunjukkan anak panahnya yang kembali telah berlumuran darah. Menurut sebagian ahli tafsir, Firaun diam-diam telah mencelupkan anak panah itu ke dalam darah.
Haman jugalah yang menasihati Firaun untuk menolak misi keagamaan Musa. Pada peristiwa pelarian Bani Israel dari Mesir, Haman tenggelam bersama Firaun dan tentaranya. (rtc)
Hardiknas 2024, PLN Icon Plus Tanam 1.000 Pohon Penghijauan
PADANG – Memperingati Hari Pendidikan Nasional (Hardiknas) 2024, PLN Icon Plus SBU Regional Sum.
Kasat Lantas Polres Batubara Pimpin Giat Patroli Asmara Subuh
BATUBARA, INHILKLIK.COM.| Dalam rangka menjaga situasi kondusif di masa Bu.
BEM UNISI Sukses Gelar LKMM-TM Se-Inhil
INHILKLIK, - Badan Eksekutif Mahasiswa Universitas Islam Indragiri menyelanggarakan LKMM-TM (Lati.
Terima Penghargaan dari Ombudsman RI, Kapolres Sergai: Berikan Semangat dan Motivasi Bagi Personil
SERGAI, INHILKLIK.COM - Kapolres Serdang Bedagai (Sergai), AKBP Oxy Yudha Prates.
Perkuat Sinergitas, BRI Kisaran Gathering Bersama Developer
KISARAN, INHILKLIK.COM – Menjalin serta memperkuat sinergitas dan kerjasama de.
Semarak Kembang Api, PKKMB Unisi Tahun 2023 Resmi Ditutup
TEMBILAHAN - Kegiatan Pengenalan Kehidupan Kampus bagi Mahasiswa Baru (PKKMB) UNISI tahun 2023 se.