PILIHAN
Gunakan DD, Desa Simpang Tiga Prioritaskan Pembangunan Infrastruktur Jalan
Ilustrasi (Internet) |
Pasalnya, selama ini, kondisi infrastruktur jalan di Desa Simpang Tiga mengalami kerusakan parah, sehingga tidak dapat dilewati oleh para warga pengguna jalan.
"Kami sedang fokus untuk pembangunan jalan-jalan desa, karena jalannya sudah rusak parah, tidak bisa dilewati lagi. Terlebih, saat musim penghujan," ungkap Kepala Desa (Kades) Simpang Tiga, Eka Susilawati kepada awak media melalui sambungan seluler, Kamis (27/10/2016) sore.
Selain jalan lingkungan desa, Eka Susilawati, mengungkapkan, di Desa Simpang Tiga juga sedang membangun jalan lintas dusun sebagai sarana integrasi antar kawasan dalam perdesaan. Sehingga, imbuhnya, dapat berdampak positif terhadap aspek-aspek kehidupan warga desa.
"Kami membangun jalan baru lintas dusun di Desa Simpang Tiga. Karena, untuk akses transportasi darat antar dusun juga terganggu disebabkan kondisi jalan yang rusak parah. Sedangkan, melalui jalur sungai, kami harus menyeberang," tukasnya.
"Kami berharap dengan ini, dusun-dusun yang berada di dalam kawasan Desa Simpang Tiga dapat lebih terintegrasi, dan meningkatkan konektifitas antar wilayah demi menunjang aktivitas warga, khususnya aktifitas perekonomian, imbuh Eka Susilawati.
Eka Susilawati menjelaskan, terdapat 3,5 Kilometer (KM) panjang jalan lintas dusun yang dibangun di Desa Simpang Tiga. Yang mana, sebahagian ruas jalan telah selesai dibangun beberapa waktu lalu.
"Kemarin, sudah dilakukan pembangunan melalui PNPM di tahun 2014 sepanjang 1,3 KM. Lalu, oleh Kades yang lama juga telah dibangun sepanjang 800 Meter. Saat ini, menggunakan DD, kami akan membangun sisanya, yakni lebih kurang sepanjang 1,4 KM lagi untuk jalan lintas dusun ini," jelasnya.
Lebih lanjut, Eka Susilawati mengatakan, tingkat penyelesaian paket proyek pembangunan fisik berupa infrastruktur jalan di Desa Simpang Tiga berada dikisaran 45% hingga 50%.
Selanjutnya, dari pembangunan infrastruktur jalan, Eka Susilawati menyebutkan, serapan Dana Desa (DD) dan Alokasi Dana Desa (ADD) untuk Desa Simpang Tiga pada tahun ini telah mencapai angka sekira 95% persen untuk termin I (pertama).
"Untuk termin I, sudah hampir terserap semua, sudah 95%. Kami sekarang juga sedang mengerjakan SPJ (Surat Pertanggung-Jawaban) termin I, untuk kemudian diajukan Termin II (kedua) DD dan ADD Desa Simpang Tiga guna melanjutkan pembangunan, baik fisik dan non-fisik yang sebagian sedang dalam masa pengerjaan," tutupnya. (harianriau)
BERITA LAINNYA +INDEKS
Diduga Dibuang, Bayi Perempuan di Bagansiapiapi Ditemukan Warga di Pekarangan Rumah
INHILKLIK - Seorang bayi perempuan yang baru saja lahir dan masih lengkap dengan ari-arinya terbu.
Geger! Warga Temukan Mayat Pria Tanpa Identitas di Pinggir Jalan Yos Sudarso Pekanbaru
INHILKLIK - Sesosok mayat pria tanpa identitas ditemukan di pinggir Jalan Yos Sudarso, Km 17, Kel.
Bocah Tenggelam di Sungai Kuansing Ditemukan Meninggal Dunia
INHILKLIK - Tim SAR gabungan berhasil menemukan seorang anak yang sebelumnya dinyatakan hilang te.
Musibah Tanah Longsor Terjadi di Tanah Merah Inhil
INHILKLIK - Musibah tanah longsor kembali terjadi di Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil). Peristiwa.
Sebagian Wilayah Ini Bakal Diguyur Hujan Disertai Petir dan Angin Kencang
INHILKLIK - Hujan dengan intensitas ringan hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kenca.
Diduga Depresi, Warga Siak Bakar Rumah Sendiri
INHILKLIK - Warga berinisial TE (43) nekat membakar rumahnya sendiri yang berada di Jalan Gajah T.
TULIS KOMENTAR +INDEKS