NTP Riau Naik, Petani Makin Sejahtera
INHILKLIK - Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Riau mencatat Nilai Tukar Petani (NTP) Provinsi Riau pada bulan Februari 2024 sebesar 157,79.
"Alhamdulillah, NTP Riau pada Februari 2024 mencapai 157,79 atau naik sebesar 0,77 persen dibanding NTP Januari 2024 sebesar 156,59," ujar Kepala BPS Riau, Asep Riyadi, Ahad (3/3/2024).
Ia mengatakan kenaikan NTP disebabkan oleh naiknya indeks harga yang diterima petani sebesar 1,14 persen yang relatif lebih besar dibandingkan kenaikan indeks harga yang dibayar petani sebesar 0,37 persen.
Pada Februari 2024, seluruh provinsi di Pulau Sumatera mengalami kenaikan NTP.
"Namun, Riau tercatat sebagai provinsi dengan kenaikan NTP terkecil se-Sumatera," imbuhnya.
Di mana kenaikan tertinggi terjadi di Bangka Belitung sebesar 2,81 persen, diikuti Sumatera Selatan sebesar 2,34 persen, Lampung sebesar 2,24 persen, Jambi sebesar 2,17 persen, Bengkulu sebesar 1,77 persen, Sumatera Utara sebesar 1,09 persen.
Lalu, Sumatera Barat sebesar 1,05 persen, Kepulauan Riau sebesar 0,79 persen, serta Aceh dan Riau sebesar 0,77 persen.
Di samping itu, pada Februari 2024, terjadi kenaikan indeks harga konsumsi rumah tangga pertanian di Provinsi Riau sebesar 0,51 persen.
Hal ini disebabkan adanya kenaikan harga pada kelompok makanan, minuman dan tembakau sebesar 0,77 persen, kelompok perlengkapan, peralatan dan pemeliharaan rutin sebesar 0,34 persen, kelompok transportasi sebesar 0,28 persen, kelompok pakaian dan alas kaki sebesar 0,23 persen.
Diikuti kelompok perawatan pribadi dan jasa lainnya serta kelompok perumahan, air, listrik dan bahan bakar lainnya sebesar 0,19 persen, dan kelompok penyediaan makanan dan minuman restoran sebesar 0,01 persen.
"Sedangkan untuk Nilai Tukar Usaha Rumah Tangga Pertanian (NTUP) Provinsi Riau mengalami kenaikan sebesar 1,13 persen, yaitu dari 152,57 pada Januari 2024 menjadi 154,30 pada Februari 2024," tukasnya.
Sebagai informasi Nilai Tukar Petani (NTP) adalah perbandingan indeks harga yang diterima petani terhadap indeks harga yang dibayar petani.
NTP merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat kemampuan/daya beli petani di perdesaan. NTP juga menunjukkan daya tukar dari produk pertanian dengan barang dan jasa yang dikonsumsi maupun untuk biaya produksi. Semakin tinggi NTP, secara relatif semakin kuat pula tingkat kemampuan/daya beli petani.
Pekan Depan Pemprov Riau Bahas Persoalan Sengketa Lahan Jalan Tol Pekanbaru-Rengat
INHILKLIK - Pekan depan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Riau bersama instansi terkait membahas pers.
PON Aceh-Sumut 2024, Riau Incar 25 Medali Emas, Ini Lima Cabor Andalannya
INHILKLIK - Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Riau secara perlahan terus m.
Naik Tipis, Harga Pinang Kering di Riau Minggu Ini Dihargai Rp4.400 per Kg
INHILKLIK - Harga komoditas perkebunan yakni pinang kering di provinsi Riau, pekan ini meng.
Investasi Masuk Ke Pekanbaru Tembus Rp1,6 Triliun
INHILKLIK - Kota Pekanbaru terus menjadi tujuan investasi. Hal ini terlihat dari nilai investasi .
273 KK Warga Dusun Terpencil di Indragiri Hulu Riau Kini Nikmati Listrik 24 Jam
INHILKLIK - Kebahagiaan meliputi warga Dusun Cimpur dan Dusun IV Pauh Ranap, Desa Pauh Ranap Keca.
BPS Catat Okupansi Hotel Berbintang di Riau Turun
INHILKLIK - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat Tingkat Penghunian Kamar (TPK) atau okupansi hot.